Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KURASI KOMPASIANA] Bagaimana Cara Mencium Aroma dan Mencicipi Masakan Anti-gagal?

Kompas.com - 18/07/2021, 21:49 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

KOMPASIANA---Pandemi Covid-19 ini membuat banyak orang menjadi gemar memasak. Bahkan tidak menutup kemungkinan, mereka yang tidak pernah masak kini mulai tertarik belajar memasak.

Meski kegiatan memasak kelihatannya nampak mudah, akan tetapi bagi mereka para pemula yang baru akan belajar memasak.

Tips-tips ini mencangkup beberapa hal seperti teknik, bahan makananan, hingga jenis bumbu dasar yang berada di dapur agar memudahkan proses belajarnya.

Sebelum melakukan praktek masak, berikut Kompasiana telah rangkum 3 konten terpouler mengenai tips memasak.

1. Tips Jitu Cara Memasak Sehat dan Menyenangkan bagi Pemula

Bagi pemula, memasak tentu memiliki tantangan tersendiri. Terkadang, resep yang rumit menjadi salah satu faktor mengapa seorang pemula enggan untuk mencoba memasak.

Kompasianer Elly Suryani membagikan pengalaman mengenai memasak. Menurutnya memasak itu merupakan kegiatan menyenangkan dan perlu juga mengenyangkan.

"Selain sehat, bagi saya memasak juga harus menyenangkan. Kenapa sehat dan menyenangkan itu penting. Kenapa harus menyenangkan? Ya supaya kita jadi betah memasak. Jika cara memasak sehat itu ribet dan berbelit-belit, bagaimana kita akan betah memasak, apalagi pemula," tulisnya.

Lantas, bagaimana tips jitu agar memasak dapat menyenangkan bagi pemula dan masakan yang dimasakan juga sehat bagi tubuh? (Baca selengkapnya)

2. Bagaimana Cara Mencium Aroma dan Mencicipi Masakan yang Benar?

Mengetahui makanan telah matang atau belum, biasanya seseorang akan mennciup aroma dari makanan tersebut.

Biasanya agar aroma makanan tercium dengan jelas, memajukan kepala tepat di atas makanan yang masih berada di dalam wajan dan tepat di atas kompor merupakan cara yang sering dilakukan.

Kompasianer Efa Butar Butar berpendapat bahwa hal tersebut sebaiknya tidak dilakukan dan ketika memasak tetap diperluakan ruang gerak yang cukup luas terutama saat akan mencicipi makanan.

"Mendekatkan hidung tepat ke atas wajan hanya untuk mendapatkan aroma makanan juga sangat membahayakan pekerja alias chef atau mereka yang memasak lho," tulis Kompasianer Efa Butar Butar.

Tidak ada yang tahu jika sewaktu-waktu api merembes naik ke masakan dan menyala tepat di dalam wajan membakar masakan bersamaan saat si pekerja ingin mendapatkan aroma makanan tepat di atas wajan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com