Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Luncurkan QR Pedagang, Apa Itu?

Kompas.com - 24/08/2021, 12:02 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) meluncurkan fitur QR Pedagang BRImo. Fitur ini diluncurkan untuk memperlengkap layanan transasksi digital BRI.

Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, tren pembayaran digital melalui QR Code tengah mengalami pertumbuhan. Oleh karenanya, fitur QR Pedagang BRImo diluncurkan emiten berkode BBRI ini untuk memfasilitasi transaksi jual-beli, khusus bagi pedagang atau merchant.

"Ini harapannya bisa digunakan para user BRImo yang bertindak sebagai merchant atau pedagang, untuk menerima transaksi pembayaran menggunakan QRIS," katanya dalam peluncuran QR Pedagang, Selasa (24/8/2021).

Baca juga: Cara Cek Penerima BLT UMKM Rp 1,2 Juta di Eform BRI Tahap 3

Catur menjelaskan, QR Pedagang dapat memfasilitasi merchant untuk menerima pembayaran melalui QR code. Caranya, merchant dapat memindai atau scan QR code dari berbagai layanan keuangan yang ditunjukan oleh pembeli.

"Jadi orang tidak lagi membayar tunai, tetapi dengan aplikasi ini pedagang-pedagang kecil pun bisa tinggal download (BRImo), tidak perlu aplikasi repot," ujarnya.

Lebih lanjut Catur menjabarkan sejumlah kelebihan yang didapat oleh merchant melalui fitur ini. Pertama, fitur ini mempermudah merchant untuk melakukan pembukuan atau pencatatan, sebab semua data transaksi tercatat dalam aplikasi.

Kemudian, fitur ini juga dapat meminimalisir kesalahan perhitungan nilai transaksi, sebab merchant akan mengisi sendiri nilai yang perlu dibayarkan pelanggan.

"Selain itu, dapat menerima QR code dimana saja melalui HP, tanpa perlu menggunakan device tambahan seperti mesin EDC," kata Catur.

Lalu, fitur ini juga dapat membantu membangun credit scoring merchant. Ini dapat membantu merchant yang nantinya ingin melakukan peminjaman ke perbankan atau sejenisnya.

"Tentunya disini keterbatasan orang karena ingin belanja tapi tidak bawa tunai menjadi tidak ada, dan mengikuti tren sehingga otomatis akan meningkatkan penjualan bagi pedagangnya," ucap Catur.

Baca juga: Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA, BRI, dan BNI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com