Terus Berinovasi, GoFood Pelopori Teknologi Robot Otomatis di Layanan Pesan Antar Makanan

KOMPAS.com – Layanan pesan antar makanan GoFood memelopori teknologi automasi dengan menghadirkan robot otomatis. Inovasi ini dilakukan untuk semakin mempermudah proses layanan pada fitur Order Sekaligus.

Chief Food Officer Gojek Group Catherine Hindra Sutjahyo mengatakan bahwa inovasi selalu menjadi denyut nadi Gojek. Secara konsisten, pihaknya mengembangkan layanan dan solusi. Salah satunya dilakukan melalui pemanfaatan teknologi.

“Teknologi robot berperan penting dalam menganalisis sistem automasi guna membuat operasional GoFood lebih efisien dan seamless, termasuk mempermudah mitra driver. Pasalnya, mereka dapat mengambil pesanan secara terpusat ketika menerima pesanan pelanggan yang memilih fitur Order Sekaligus,” ujar Catherine dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Rabu (19/1/2021).

Catherine menilai, inovasi teknologi robot otomatis tersebut kian menegaskan kepemimpinan GoFood di industri layanan pesan antar makanan di Indonesia.

(Baca juga: Catatan Apik di Tengah Pandemi, Pendapatan GoFood Naik 20 Kali Lipat)

Pihaknya menyadari bahwa dalam memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan, mitra usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), serta mitra driver, seluruh proses memainkan peranan penting.

“Robot otomatis tersebut diharapkan dapat mendukung operasional GoFood menjadi lebih sederhana sehingga dapat bermanfaat bagi seluruh mitra yang melayani pesanan pelanggan,” ucap Catherine.

Dalam pemanfaatan teknologi tersebut, GoFood berkolaborasi dengan Pudu Robotics melalui PT Pudu Robot Indonesia. Adapun salah satu fokus layanan perusahaan ini adalah robot komersial.

Menurut Catherine, perusahaan tersebut memiliki misi yang sama dengan Gojek, yaitu menciptakan kemudahan dan efisiensi proses berbasis teknologi.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Pudu Robot Indonesia Calvin Lukmantara mengatakan bahwa pihaknya merasa antusias bekerja sama dengan GoFood.

“Sebagai perusahaan yang sama-sama percaya bahwa teknologi dapat membuat hidup (masyarakat menjadi) lebih mudah, tentu kami menantikan momen ketika produk Pudu Robotics dapat mendukung Gojek serta GoFood untuk terus menjadi perusahaan terdepan andalan pelanggan,” ujar Calvin.

(Baca juga: Kembangkan Cloud Kitchen, GoFood Akselerasi UMKM Kuliner Indonesia)

Calvin menjelaskan, robot otomatis Bellabot yang digunakan oleh GoFood merupakan salah satu produk unggulan Pudu Robotics. Robot ini memiliki beberapa kelebihan, mulai dari fitur sensor 3D hingga penggunaan kerangka modular.

Dengan demikian, lanjut Calvin, Bellabot tetap aman dioperasikan meski terhalang objek di depannya. Pengoperasian robot ini pun dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti deteksi suara dan interaksi sentuhan, serta navigasi yang akurat dari titik satu ke titik lain sesuai area operasi robot.

“Kami tidak sabar melihat pencapaian GoFood melalui penggunaan BellaBot pada salah satu fiturnya,” kata Calvin.

Sebagai informasi, pengadopsian Bellabot akan masuk pada fase uji coba di area Food Temptation Mall Kelapa Gading (MKG), Jakarta Utara, hingga Maret 2022.

Uji coba itu dilakukan untuk memastikan efisiensi operasional dan kenyamanan bagi mitra driver. Robot otomatis tersebut akan mengonsolidasi pesanan fitur GoFood Order Sekaligus dari berbagai mitra UMKM yang berada di area food court.

(Baca juga: Kolaborasi Unik Promosikan Kuliner Indonesia di Mata Dunia)

Setelah itu, robot akan menyerahkan pesanan kepada counter kasir sebagai titik pengumpulan. Kemudian, pesanan ini diambil oleh mitra driver untuk melanjutkan pengantaran ke konsumen.

Sebagai informasi, Order Sekaligus merupakan salah satu fitur GoFood yang memungkinkan pelanggan memesan makanan atau minuman dari beragam resto sekaligus di satu lokasi. Nantinya, pesanan ini akan diterima pelanggan melalui satu pengiriman.

Fitur Order Sekaligus kini bisa dimanfaatkan pada 41 lokasi di tujuh kota besar di Indonesia, termasuk Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, dan Surabaya. Hingga pertengahan 2021, ekspansi lokasi untuk Order Sekaligus meningkat 8 kali sejak diperkenalkan pada September 2020.