Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Mentan SYL Panen Perdana Cabai Hasil Integrated Farming Petani Milenial Lampung

Kompas.com - 04/09/2022, 19:24 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
Anissa DW

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) memimpin panen perdana cabai hasil integrated farming yang dilakukan Petani Milenial Kelompok Tunas Tani di Desa Margorejo, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Minggu (4/9/2022).

Mentan SYL mengatakan, pihaknya yakin bahwa petani-petani milenial tersebut bisa menjadi bagian penting dalam pertumbuhan pertanian di Lampung.

“Saya setuju ini namanya Tunas Tani. Petani milenial ini akan menjadi tunas dari Lampung ya,” ungkap Mentan SYL dalam keterangan pers yang diterima oleh Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Tingkatkan Pendapatan Rumah Tangga Petani, Mentan SYL Luncurkan Pelatihan Literasi Keuangan

Selain panen cabai, Mentan SYL juga melakukan kunjungan kerja (kunker) ke kandang kambing dan ayam milik sejumlah kelompok tani.

Dalam kunkernya tersebut, Mentan SYL pun memberikan arahan bagi kelompok tani milenial untuk terus belajar serta menggunakan jaringan petani milenial untuk meningkatkan hasil produksi pertanian dan peternakan.

“Orang bertani ini bisa dikatakan tidak miskin, karena hanya pertanian yang tidak pernah berhenti diperdagangkan. Banyak orang butuh makan, butuh kambing, butuh cabai, butuh sayur. Apalagi bagi kalian yang para anak milenial ini, saya begitu memberikan apresiasi,” jelas Mentan SYL.

Baca juga: Ketersediaan Pupuk Subsidi Menipis, Mentan SYL Ajak Petani Tingkatkan Penggunaan Pupuk Organik

Ketua Kelompok Tunas Tani Haryadi mengatakan, Kelompok Tunas Tani merupakan petani-petani milenial dari Lampung yang menerapkan sistem integrated farming dengan hasil unggulan cabai, jagung, kacang hijau, kambing, ayam, serta hasil peternakan dan pertanian lainnya.

“Untuk saat ini, lahan kami ada 20 hektare (ha), hortikulturanya ada sekitar tiga ha, sisanya lagi akan ditanami jagung. Sebelumnya, lahan tersebut sudah ditanami kacang hijau setelah tanaman jagung,” kata Haryadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kominfo Telah Putus Akses 1,91 Juta Konten Judi Online Sejak 2023

Kominfo Telah Putus Akses 1,91 Juta Konten Judi Online Sejak 2023

Whats New
Elon Musk Sebut AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Elon Musk Sebut AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

Whats New
Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Ini Jadwal Operasional BCA Selama Cuti Bersama Waisak 2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Neo Commerce Turun 13,8 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

5 Saham Ini Cum Date Dividen Pekan Depan, Cek Jadwal Lengkapnya

Whats New
Strategi 'Turnaround' Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Strategi "Turnaround" Ubah Rugi Jadi Laba Berhasil, Angela Simatupang Kembali Pimpin IIA Indonesia hingga 2027

Whats New
Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 24 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Jumat 24 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Jumat 24 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Harga Bahan Pokok Jumat 24 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

Whats New
Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Incar Pendanaan 5 Miliar Dollar AS, Saham Alibaba di Hong Kong Anjlok 5 Persen

Whats New
Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Laporan Pendapatan Nvidia Tak Mampu Jadi Katalis, Wall Street Melemah

Whats New
Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Kemenhub Temukan Masih Banyak Bus Pariwisata Tak Laik Jalan

Whats New
[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

[POPULER MONEY] Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS | Kapan Gaji Karyawan BUMN Indofarma Bakal Dibayarkan?

Whats New
Simak Cara Beli Tiket Kereta Cepat via BRImo dan Livin’ by Mandiri

Simak Cara Beli Tiket Kereta Cepat via BRImo dan Livin’ by Mandiri

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com