Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Bunga Tabungan 0 Persen, Ini Kata BCA

Kompas.com - 09/09/2022, 16:44 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suku bunga tabungan rendah telah diterapkan perbankan nasional, umumnya berada di kisaran 0-1 persen bergantung jumlah saldo tabungan di rekening. Tak terkecuali PT Bank Central Asia Tbk.

Dikutip dari laman bca.co.id, suku bunga untuk produk tabungan Tahapan berada di kisaran 0,00-0,05 persen, untuk jumlah saldo di bawah Rp 10 juta maka bunganya 0,00 persen sedangkan untuk saldo sebesar Rp 1 miliar hanya 0,05 persen.

Suku bunga rendah di bawah 1 persen juga diberlakukan BCA untuk berbagai produk tabungannya, seperti Tahapan Xpresi, Tahapan Gold, Tapres, hingga TabunganKu.

Baca juga: Kala Suku Bunga Tabungan Hanya 0 Persen, Ke Mana Uang Milenial dapat Berlabuh?

Rendahnya suku bunga tabungan di perbankan ini, apakah lantas membuat tabungan tidak lagi dapat digunakan untuk investasi?

Pasalnya, dulu masyarakat menabung di bank karena mengincar bunga tabungan yang diharapkan dapat menambah saldo tabungannya ketimbang hanya menabung di celengan.

Direktur BCA Haryanto Tiara Budiman mengatakan, tabungan kini bukan lagi menjadi instrumen investasi. Sebab, saat ini tabungan berubah fungsinya menjadi untuk memudahkan transaksi nasabah.

Oleh karenanya menurut dia, suku bunga tabungan rendah tidak dipermasalahkan nasabah lantaran saldo di tabungan hanya digunakan untuk transaksi sehari-hari.

"Jadi untuk transaksi ini, mereka memang menggunakannya semata-mata untuk transfer ke satu orang ke orang lain, bisnis satu ke bisnis yang lain, tidak melihat daripada suku bunga karena tujuannya bukan untuk investasi," ujarnya saat konferensi pers di ICE BSD, Tangerang, Jumat (9/9/2022).

Menurut dia, apabila nasabah ingin melakukan investasi, maka dapat memilih instrumen investasi selain produk tabungan. Saat ini sudah ada berbagai macam instrumen investasi yang dapat dipilih sesuai dengan profil risiko masing-masing nasabah.

"Jadi orang menggunakan dana di tabungan itu untuk bertransaksi. Kalau dia ingin melakukan investasi dia taruhnya di produk lain, misalnya di deposito atau bahkan di ORI, SBN, dan lainnya," jelasnya.

Baca juga: Bank Sentral Eropa Kerek Suku Bunga Acuan 0,75 Persen, Tertinggi Sepanjang Sejarah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com