Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Adaro Energy Serap "Capex" Rp 1,9 Triliun, untuk Apa Saja?

Kompas.com - 11/05/2023, 16:05 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Adaro Energy Tbk (ADRO) telah menyerap anggaran belanja modal atau capex sebesar 132 juta dollar AS atau Rp 1,9 triliun (kurs Rp 14.713 per dollar AS) di kuartal I-2023.

Chief Financial Official ADRO Lie Lukman mengatakan, dalam setahun ADRO mengalokasikan dana sekitar 500 juta dollar AS sampai dengan 600 juta dollar AS.

"Untuk kuartal I-2023 belanja modal kita sudah 132 juta dollar AS dan untuk setahun ini sekitar 500 juta dollar AS hingga 600 juta dollar AS," kata Lie di Jakarta, Kamis (11/5/2023).

Baca juga: Siap-siap, Rekrutmen CPNS dan PPPK Bakal Segera Diumumkan

Belanja modal di kuartal I-2023 berjumlah 132 juta dollar AS atau naik 87 persen dari 70 juta dollar AS pada kuartal I-2022.

Pengeluaran belanja modal pada periode ini terutama digunakan untuk konstruksi smelter
aluminium sebesar 15 juta dollar AS, pemesanan kapal-kapal sejumlah 31 juta dollar AS, dan pembelian dan pembelian overhaul alat berat sebesar 48 juta dollar AS.

Sementara itu, dari alokasi capex tahun 2023, sebanyak 40 persen dialokasikan untuk peremajaan equipment anak perusahaan.

Baca juga: Kasus Korupsi di Dapen Pelindo dan Upaya Bersih-Bersih BUMN

Sedangkan sekitar 30 persen untuk bisnis pengangkutan, Adaro Logistics. Sementara sisanya untuk maintenance rutin perusahaan.

"Sisa capex, kan kita ada banyak mining company, itu semua untuk maintenance rutin, (bukan proyek baru)," ujarnya.

Sebagai informasi, pada kuartal I-2023 ADRO mencatatkan perolehan laba bersih sebesar 458,04 juta dollar AS atau naik 14,5 persen secara tahunan, dibanding perolehan periode sama tahun lalu 400 juta dollar AS.

Pertumbuhan laba bersih ADRO kuartal I-2023 sejalan dengan pertumbuhan pendapatan ADRO sebesar 50 persen atau senilai 1,83 miliar, dibanding dengan pendapatan di periode yang sama tahun 2022 sebesar 1,22 miliar dollar AS.

Baca juga: Menhub Usul Tol Cipali Jadi 3-4 Lajur, Pengelola: Masih Koordinasi dengan PUPR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com