Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tips Mempersiapkan Biaya Pendidikan Anak

Kompas.com - 19/07/2023, 09:10 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Mempersiapkan biaya pendidikan anak sedini mungkin sangatlah penting. Tabungan pendidikan anak menjadi solusi terbaik untuk dimiliki.

Banyak manfaat yang didapatkan apabila orang tua memiliki tabungan pendidikan anak sejak dini, salah satunya adalah untuk meringankan beban finansial keluarga dari biaya kebutuhan sekolah di masa mendatang yang terus meningkat karena inflasi.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) disebutkan bahwa terjadi inflasi pendidikan sebesar 3,81 persen dan kenaikan rata-rata uang pangkal sekolah sebesar 10-15 persen setiap tahunnya. Oleh karena itu, orang tua harus merencanakan biaya pendidikan anak sedini mungkin, sehingga masa depan pendidikan anak bisa lebih terjamin.

Yohana Angeline selaku Senior PR Asuransi Qoala mengatakan, perencanaan keuangan untuk pendidikan anak juga berfungsi sebagai bentuk antisipasi terhadap risiko finansial yang mungkin dialami pada saat anak melangsungkan pendidikan.

Baca juga: Tahun Ajaran Baru, Simak 4 Strategi Persiapkan Dana Pendidikan Anak

“Maka sangat penting untuk direncanakan dan membuka rekening tabungan sedini mungkin, bahkan jika memungkinkan ketika anak masih di dalam kandungan, agar tidak terlalu terbebani oleh biaya sekolah anak dan kebutuhan rumah tangga di masa mendatang yang pasti akan bertambah,” kata Yohana dalam siaran pers, Selasa (18/7/2023).

Lebih jelasnya, berikut 4 tips mempersiapkan tabungan pendidikan anak sejak dini:

1. Lakukan riset biaya pendidkan anak

Menurut Yohana, untuk mempersiapkan biaya pendidikan, para orang tua harus menentukan instansi pendidikan yang akan mereka tempuh sejak awal. Ketahui berapa biaya yang harus dikeluarkan serta kenaikan per tahunnya untuk berbagai jenjang pendidikan.

Pastikan orang tua membuat rencana anggaran sesuai dengan periode waktu belajar wajib sekolah. Selain itu, orang tua juga bisa coba menelusuri biaya pendidikan di dalam dan luar negeri. Namun, orang tua juga harus tetap memberikan kebebasan bagi anak untuk memilih.

2. Buat rencana anggaran pendidikan dan perhitungkan inflasi

Dalam membuat rencana anggaran dana sekolah anak, orang tua harus sudah bisa menentukan prioritas alokasi gaji setiap bulan untuk tabungan pendidikan anak. Pastikan kamu sebagai orang tua tetap memenuhi pos kebutuhan pokok, dana darurat, dana pensiun, dan pos pengeluaran lainnya.

“Setelah menetapkan rencana tabungan, orang tua harus menyesuaikannya dengan perkiraan tingkat inflasi pendidikan. Naiknya biaya pendidikan anak tidak dapat dihindari namun bisa melakukan antisipasi mulai dari sekarang,” jelasnya.

Buatlah perkiraan simulasi perhitungan biaya pendidikan dari jenjang TK hingga perguruan tinggi beserta inflasinya. Pahami juga bahwa adanya peningkatan kualitas dan fasilitas setiap sekolah juga mempengaruhi harga iuran sekolah.

Baca juga: Serupa tapi Tak Sama, Ini Perbedaan Asuransi Pendidikan dan Tabungan Pendidikan

3. Buat strategi keuangan yang matang

Menurut Yohana, proses mempersiapkan dana tabungan pendidikan anak memang harus direncanakan dengan baik. Pertama-tama, pikirkan dulu media yang akan dipakai untuk menabung. Apakah dana tabungan akan disimpan di rekening pribadi atau ada rekening khusus yang sudah disiapkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com