JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan insentif fiskal kepada pemerintah daerah (pemda) yang dinilai berhasil mengendalikan inflasi. Total nilai insentif yang digelontorkan sebesar Rp 330 miliar untuk keberhasilan penanganan inflasi periode semester I-2023.
Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu Luky Alfirman mengatakan, insentif tersebut diberikan kepada 33 daerah, yang terdiri dari 3 provinsi, 6 kota, dan 24 kabupaten. Besaran insentif yang diberikan disesuaikan dengan tingkat keberhasilan pemda mengendalikan inflasi.
"Pemerintah memberikan insentif fiskal untuk tahun berjalan kategori pengendalian inflasi daerah kepada Pemda yang berhasil menahan stabilitas harga barang di daerah," kata dia, dalam acara Penyerahan Insentif Fiskal Kategori Kinerja Pengendalian Inflasi di Daerah Periode I-2023, Senin (31/7/2023).
Baca juga: AAJI Paparkan Pentingnya Asuransi Kesehatan di Tengah Inflasi Medis
Luky menjelaskan, kinerja pengendalian inflasi pemda dinilai berdasarkan 4 aspek. Pertama, pelaksanaan upaya pengendalian inflasi pangan yang telah dilakukan pemda.
Kemudian, kepatuhan penyampaian laporan ke Kementerian Dalam Negeri. Ketiga, tingkat inflasi itu sendiri. Terakhir, rasio realisasi belanja inflasi terhadap total belanja daerah.
"Dari beberapa indikator tersebut, dilakukan perhitungan nilai total kinerja daerah yang kemudian secara proporsional dikalikan dengan total pagu alokasi per provinsi, kabupaten, atau kota," tuturnya.
Baca juga: Masih Ingin Tekan Inflasi, BI Kembali Pertahankan Suku Bunga Acuan
Melalui pemberian insentif fiskal, Pemda diharapkan dapat terus mendukung upaya pengendalian inflasi secara nasional. Selain itu, insentif diberikan dengan tujuan mendukung serangkaian kegiatan Pemda yang dampaknya dapat dirasakan langsung masyarakat.
"Insentif fiskal ini diarahkan untik mendanai kegiatan yang sesuai dengan prioritas dan kebutuhan daerah yang manfaatnya diterima atau dirasakan langsung oleh masyarakat," ucap Luky.
Adapun daftar 33 daerah yang menerima insentif beserta besarannya adalah sebagai berikut:
Baca juga: Gubernur BI Prediksi Inflasi Turun ke Bawah 3,5 Persen pada Juli 2023
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.