Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank Besar

Kompas.com - 14/08/2023, 11:02 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak melemah di pasar spot pada Senin (14/8/2023).

Melansir data Bloomberg, pukul 09.08 WIB rupiah berada pada level Rp 15.302 per dollar AS, atau turun 83 poin (0,5 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 15.219 per dollar AS.

Analis PT Sinarmas Futures Ariston Tjendra mengatakan, hari ini rupiah berpotensi melemah terhadap dollar AS seiring dengan naiknya tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS dan sentimen negatif di pasar keuangan pagi ini.

Baca juga: IHSG Awal Sesi Merah, Rupiah Melemah Tembus Rp 15.302 Per Dollar AS

Menguatnya imbal hasil obligasi AS sudah dipicu oleh penurunan peringkat hutang AS dan ditambah dengan data inflasi produsen AS di akhir pekan kemarin masih menunjukkan potensi kenaikan inflasi di AS.

“Hari ini rupiah berpotensi melemah terhadap dollar AS, dengan potensi pelemahan ke arah Rp 15.250 per dollar AS dengan potensi support di kisaran Rp 15.200 per dollar AS,” ungkap Ariston kepada Kompas.com.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (11/8/2023) pada level Rp 15.225 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Kamis (10/8/2023) sebesar Rp 15.204 per dollar AS.

Lalu bagaimana dengan kurs rupiah terhadap dollar AS di bank-bank besar di Indonesia?

BNI pagi ini mematok kurs jual pada Rp 15.313 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini.

Sementara untuk kurs beli di BNI adalah Rp 15.293 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Kamu ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.

Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:
Bank              Jual         Beli
BNI              15.313  15.293
BCA             15.325  15.305
CIMB Niaga  15.231  15.216
BRI               15.315  15.294
Mandiri        15.305  15.285

Baca juga: Harga Emas Antam Turun Rp 12.000 Selama Sepekan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com