Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM China Jajal Kereta Cepat Hanya sampai Karawang, Waktu Tempuh 15 Menit

Kompas.com - 06/09/2023, 09:03 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan akan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) pada hari ini bersama Perdana Menteri (PM) China Li Qiang.

Hal ini dikonfirmasi oleh Manager Corporate Communication PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Emir Monti. Emir mengatakan, keduanya akan menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada sore ini sekitar pukul 15.30 WIB.

"Iya rencananya seperti itu," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (5/9/2023) malam.

Baca juga: Lokasi, Akses, dan Fasilitas Stasiun Kereta Cepat Jakarta Bandung di Karawang

Emir menyebutkan, perjalanan kedua pejabat tersebut akan dimulai dari Stasiun Halim di Jakarta Timur sampai Stasun Karawang, Jawa Barat. Setelah itu, rombongan akan kembali lagi ke Stasiun Halim.

Namun, dia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai perjalanan uji coba sore ini yang cukup pendek. Pasalnya, Stasiun Halim-Karawang hanya satu stasiun dan jaraknya sekitar 41 kilometer.

"Halim-Karawang pp (pergi-pulang)," kata dia.

Baca juga: Hari Ini, PM China Jajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Adapun KCIC sempat mengatakan bahwa dengan jarak sekitar 41 kilometer, kedua stasiun ini dapat ditempuh selama 15 menit dengan kecepatan kereta cepat 300 km per jam. Bahkan, bisa mencapai kurang dari 15 menit jika kecepatan kereta cepat mencapai kecepatan maksimal 385 km per jam.

Emir mengungkapkan, PT KCIC sebelumnya telah mempersiapkan operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk memastikan kelancaran perjalanan Menko Luhut dan PM China hari ini.

"Persiapan maksimal untuk menyambut kunjungan PM Tiongkok, Pak Luhut, dan tamu lainnya, baik di stasiun maupun selama di kereta," ucapnya.

Baca juga: Erick Thohir Sebut Kereta Cepat Akan Ciptakan Kawasan Ekonomi Baru

Dikonfirmasi terpisah, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan ikut menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung sore ini bersama Menko Luhut dan PM China.

Namun, dia tidak bisa menjelaskan lebih lanjut mengenai detail pejabat negara yang akan hadir.

"Setahu saya Pak Luhut sama PM China. Saya kurang tahu detailnya ya, yang koordinasi Kemenko Marves," tukasnya.

Adapun Luhut dan PM China menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung sebelum diresmikan pada 1 Oktober 2023. Saat ini, Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus melakukan rangkaian uji coba untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana sebelum dioperasikan.

Baca juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Diresmikan 1 Oktober

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com