Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diresmikan Jokowi, Transaksi Perdana Bursa Karbon Tercatat Rp 29,2 Miliar

Kompas.com - 26/09/2023, 19:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan nilai transaksi bursa karbon atau IDXCarbon mencapai Rp 29,2 miliar di hari pertama peresmiannya, Selasa (26/9/2023).

Peresmian bursa karbon hari ini dilakukan di Main Hall BEI oleh Presiden RI Joko Widodo, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar, dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan.

“Nilai transaksi bursa karbon hari ini mencapai Rp 29,2 miliar,” kata Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik kepada wartawan.

Adapun transaksi bursa karbon yang dilakukan di pasar reguler sebanyak 17 kali, di pasar negosiasi 3 kali dan di pasar lelang 7 kali. Sementara itu, total volume carbon yang ditransaksikan mencapai 459.953 ton CO2, dengan total transaksi 27 kali.

Baca juga: Luhut: Potensi Investasi Bursa Karbon Mencapai Rp 146,3 Triliun

Jumlah pembeli carbon trading di hari pertama tercatat 15 pengguna jasa, dengan total penjual satu pengguna jasa, tidak lain adalah anak usaha PT Pertamina, yaitu Pertamina Geotermal Energy (PGEO).

“Total pengguna jasa (user) per hari ini sebanyak 16 pengguna jasa, dengan harga pembukaan di pasar reguler Rp 69.600 per ton. Sementara penutupan pasar reguler Rp 77.000 per ton,” jelasnya.

Sebagai informasi, saat ini terdapat 16 registered user dalam carbon trade. Untuk menjadi regional hub, Jefferey menekankan pentingnya mekanisme perdagangan karbon yang baik.

Baca juga: OJK: Pelaksanaan Bursa Karbon di RI Lebih Cepat dari Negara Asia Lainnya

 

Dia juga belum menetapkan target hub tersebut, namun akan menjadi peta jalan bersama.

“Kita belum berbicara mengenai hub dulu, karena ini masih hari pertama. Kita belum menentukan target itu, tentujnya ini akan menjadi peta jalan bersama. Kami di bursa karbon ini, selalu siap untuk menjalankan ketentuan yang ada. Kami siap menerima pengguna jasa baik dari sisi suplai maupun demand apabila itu sudah dimungkinkan oleh peraturan,” tegas dia.

Baca juga: Resmikan Bursa Karbon Indonesia, Jokowi: Potensinya Rp 3.000 Triliun, Bahkan Lebih...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com