Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkonsep "Green Building", Pegadaian Resmikan Gedung Baru Senilai Rp 700 Miliar

Kompas.com - 27/11/2023, 21:04 WIB
Nur Jamal Shaid

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pegadaian (Persero) meresmikan gedung baru yang diberi nama The Gade Tower, Senin (27/11/2023). Gedung berkonsep green building setinggi 22 lantai ini berlokasi di Jalan Kramat Raya no.162 Jakarta Pusat.  

Peresmian gedung yang bernilai investasi mencapai Rp 700 miliar tersebut dilakukan oleh Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Sunarso selaku induk Holding BUMN Ultra Mikro. 

Dalam sambutannya, Sunarso berharap The Gade Tower akan memberi spirit baru bagi para Insan Pegadaian agar lebih produktif dan inovatif untuk berkontribusi bagi Indonesia melalui dua aspek penting, yakni economic values dan social values.

Baca juga: Hadapi Ketidakpastian di 2024, Begini Strategi BNI

“Ibarat pohon, tugas perusahaan BUMN adalah merawat pohon itu agar dapat berbuah dan buahnya bisa membawa manfaat bagi masyarakat. Begitupun dengan Pegadaian, jadilah profesional agar bisa menciptakan kebermanfaatan bagi khalayak ramai baik dari segi economic values maupun social values, dengan menyejahterakan masyarakat dengan cara merawat pohon secara berkelanjutan,” jelas Sunarso.

Sementara itu, Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan mengaku bersyukur atas dibangunnya The Gade Tower. 

Menurutnya, hal ini menjadi bukti nyata dari hasil kerja keras seluruh Insan Pegadaian yang telah berjuang memajukan perusahaan dengan melakukan berbagai inovasi dan transformasi dalam melayani masyarakat, sehingga dapat membangun rumah baru yang megah bagi Insan Pegadaian.

Baca juga: DPR RI Desak Mendag Bayar Utang Rafaksi Minyak Goreng

Alhamdulillah, The Gade Tower menjadi salah satu bukti transformasi perusahaan yang patut kita syukuri. Dibangunnya tower ini tidak akan membuat kita merugi, tapi justru membuat kinerja Pegadaian semakin menjulang tinggi,” ucap Damar.

Pembangunan The Gade Tower merupakan hasil kerjasama dengan PT PP (Persero) yang memiliki konsep Green Building bersertifikat Gold yang menerapkan konservasi energi, diantaranya menggunakan panel tata surya sebagai sumber energi.

Facade atau wajah bangunan menggunakan jenis kaca yang mampu menyerap panas sinar matahari sehingga berdampak terhadap penggunaan pendingin ruangan atau air conditioner (AC).

Baca juga: Biaya Haji 2024 Selisih Rp 3 Juta dari Tahun Lalu, Kenapa?

Selain itu, untuk menghemat energi khususnya dalam penggunaan air, gedung ini juga memiliki alat untuk mendaur ulang air atau recycle, sehingga tidak akan banyak berpengaruh terhadap penggunaan air tanah. Gedung ini juga dilengkapi dengan resapan air yang baik yang terletak di area taman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com