Pastikan Gaji PNS Naik, Sri Mulyani: Jangan Khawatir

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memastikan, gaji aparatur sipil negara (ASN), TNI, Polri, dan pensiunan mengalami kenaikan terhitung sejak 1 Januari tahun ini.

Bendahara negara menyebutkan, penyesuaian gaji itu sebagaimana telah disampaikan oleh Presiden Joko Widodo dalam pembacaan RUU APBN 2024 pada Agustus lalu.

"Gaji ASN 2024 tetap dibayarkan kenaikannya sesuai dengan yang disampaikan bapak presiden," kata dia, dalam konferensi pers Realisasi APBN 2023, di Jakarta Selasa (2/1/2024).

Baca juga: Stafsus Sri Mulyani Pastikan Gaji PNS, TNI, Polri, dan Pensiunan Naik Mulai Awal Tahun Ini

DOK. Humas Kemenkeu Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dalam pembukaan seminar internasional Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED) ke-12, di Nusa Dua, Bali, yang dihelat mulai Rabu (6/12/2023) sampai Kamis (7/12/2023).

Lebih lanjut, mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu menyebutkan, besaran kenaikan gaji yang diberikan untuk ASN, TNI, dan Polri sebesar 8 persen, sementara untuk pensiunan sebesar 12 persen.

Adapun saat ini, pemerintah tengah menyiapkan sejumlah aturan pelaksana berbentuk peraturan pemerintah (PP) untuk menjalankan ketentuan penyesuaian gaji tersebut.

"Ini sedang ngebut ini, jadi kita sekarang sedang ngejar-ngejar," ujar Sri Mulyani.

Meskipun masih dirumuskan, Sri Mulyani bilang, besaran kenaikan gaji PNS mulai disesuaikan terhitung sejak awal tahun 2024.

Dengan demikian, nantinya besaran penyesuaian gaji akan diberikan setelah aturan rampung secara bersamaan atau dirapel.

Baca juga: Gaji Pekerja di IKN Bebas Pajak Penghasilan, Minat Pindah?

"Jangan khawatir, tetap kita bayarkan Januari komplit," ucapnya.

Sebagai informasi, rencana kenaikan gaji ASN hingga pensiunan disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam pidato RUU APBN pada 16 Agustus 2023.