Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ikuti Jejak Mahfud MD, Erick Thohir: Saya Tetap Kerja Bantu Pak Jokowi

Kompas.com - 03/02/2024, 15:00 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, dirinya akan tetap bekerja dalam Kabinet Indonesia Maju di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga habis masa jabatan di Oktober 2024.

Hal ini seiring dengan berlangsungnya masa kampanye Pilpres 2024, di mana Erick secara terbuka menyatakan dukungannya kepada calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

"Fungsi menteri adalah sebagai pembantu presiden. Jadi saya sendiri tetap bekerja seperti biasa, membantu Pak Jokowi hingga masa pemerintahannya selesai sesuai peraturan yang sudah ditetapkan," ujar Erick dalam keterangannya, Sabtu (3/2/2024).

Baca juga: Kereta Cepat Whoosh Diisukan Sepi, Stafsus Erick Thohir Buka Suara

Erick diketahui aktif melakukan kampanye mendukung paslon Prabowo-Gibran. Ia juga disebut-sebut akan bekerja keras dengan fokus kampanye di sisa waktu jelang pemungutan suara pada 14 Februari 2024 mendatang.

Langkah yang diambil Erick ini sekaligus mempertegas dirinya tak akan mengikuti jejak Mahfud MD yang memilih mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam).

Mahfud yang juga mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, memilih mundur dari kabinet Jokowi untuk bisa lebih leluasa berkampanye sebagai pendamping calon presiden (capres) Ganjar Pranowo.

Baca juga: Hadir di Kampanye Prabowo, Erick Thohir: Saya Cuti, Ada Suratnya

Terkait langkah yang diambil Mahfud, Erick bilang, dirinya menghargai keputusan tersebut.

"Saya menghargai keputusan Pak Mahfud untuk mundur, karena bagaimanapun keputusan ini kan hak Pak Mahfud sepenuhnya," katanya.

Menurut Erick, selama bekerja sebagai Menteri BUMN di pemerintahan Jokowi, dirinya memiliki hubungan baik dengan Mahfud. Bahkan koordinasi sering dilakukan antara Kementerian BUMN dan Menkopolhukam.

"Hubungan pribadi dan kerja antara saya dan pak Mahfud selama ini berjalan baik. Karena fungsinya sebagai Menko, kami sering berkoordinasi selama di kabinet, terutama untuk menyelesaikan berbagai tugas yang diberikan oleh Presiden Jokowi," papar dia.

Baca juga: Ada Prabowo di Acara Natal Bersama BUMN, Erick Thohir: Beliau Keluarga Besar...

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri BUMN Tsmara Amany telah menepis anggapan bahwa Erick akan mundur dari Menteri BUMN guna menghindari konflik kepentingan atau penyalahgunaan jabatan di masa kampanye Pilpres 2024.

Hal itu disampaikannya dalam acara penyambutan Erick sebagai "Chief" di TKN Fanta, unsur Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang dianggap mewakili kaum muda.

Menurutnya, Erick cukup mengikuti aturan di dalam Undang-Undang (UU) Pemilu, bahwa menteri cukup cuti di luar tanggungan negara dan tak menggunakan fasilitas negara jika hendak berkampanye.

"Selama berkampanye tidak menggunakan fasilitas negara saya kira tidak ada masalah, dan Pak Erick mencontohkan hari ini beliau cuti, makanya itu bisa berkampanye," kata Tsamara.

Baca juga: Mahfud Sebut Banyak BUMN Korupsi dan Kolaps, Ini Respons Stafsus Erick Thohir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com