Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konsep Pendapatan Nasional dan Rumus Perhitungannya

Kompas.com - 10/03/2024, 11:41 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Konsep pendapatan nasional penting dalam ekonomi karena memberikan gambaran tentang kesehatan ekonomi suatu negara, tingkat kemakmuran penduduknya, serta distribusi pendapatan di dalam masyarakat.

Pendapatan nasional adalah jumlah total pendapatan yang dihasilkan oleh suatu negara selama suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun.

Pendapatan nasional digunakan sebagai indikator utama dalam menganalisis kesehatan ekonomi suatu negara. Kenaikan pendapatan nasional sering kali dianggap sebagai tanda pertumbuhan ekonomi yang sehat, sementara penurunan pendapatan nasional dapat menandakan perlambatan ekonomi atau resesi.

Selain itu, pendapatan nasional juga digunakan untuk membandingkan kesejahteraan relatif antara negara-negara dan untuk merancang kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Baca juga: Pengertian Pendapatan Nasional, Rumus, Manfaat, dan Komponen

Konsep pendapatan nasional

Beberapa konsep pendapatan nasional sebagaimana dikutip dari laman Gramedia dan e-Modul Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas XI adalah sebagai berikut:

1. Produk Domestik Bruto (PDB)

PDB atau GDP adalah nilai total semua barang dan jasa yang dihasilkan di dalam suatu negara selama satu periode waktu tertentu, biasanya satu tahun. PDB dapat diukur baik dari sudut pandang produksi (output) maupun dari sudut pandang pengeluaran (pengeluaran agregat).

PDB dapat dihitung dari tiga pendekatan utama:

  • Pendekatan produksi: Mengukur nilai total semua output barang dan jasa yang dihasilkan oleh berbagai sektor ekonomi, seperti pertanian, industri, jasa, dan sektor lainnya.
  • Pendekatan pengeluaran: Mengukur total pengeluaran untuk barang dan jasa yang dihasilkan, termasuk pengeluaran konsumsi rumah tangga, investasi perusahaan, pengeluaran pemerintah, dan ekspor bersih (ekspor dikurangi impor). Rumus PDB pendekatan pengeluaran adalah PDB = C + I + G + (X-M).
  • Pendekatan pendapatan: Mengukur total pendapatan yang diterima oleh semua faktor produksi dalam suatu negara, seperti gaji dan upah buruh, keuntungan perusahaan, pendapatan bunga, dan pendapatan sewa. Dengan pendekatan ini, rumus konsep pendapatan nasional adalahPDB = sewa + upah + bunga + laba.

2. Produk Nasional Netto (PNN)

Produk Nasional Netto (PNN) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada nilai total pendapatan nasional dikurangi dengan penyusutan.

Dengan pendekatan PNN, rumus konsep pendapatan nasional adalah:

PNN = PNB - (penyusutan + pengganti barang modal)

3. Produk Nasional Bruto (PNB)

PNB adalah nilai total pendapatan yang diterima oleh warga negara suatu negara, baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri, selama satu periode waktu tertentu.

Ini mencakup pendapatan yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Rumusnya, PNB = PDB + produk WNI di dalam negeri - produk WNA di dalam negeri

4. Pendapatan nasional bersih (NII)

Pendapatan Nasional Bersih atau Net National Income (NNI) adalah NNP setelah dikurangi pajak tidak langsung.

Dengan pendekatan ini, rumus konsep pendapatan nasional adalah

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Libur 'Long Weekend', KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Jelang Libur "Long Weekend", KCIC Tawarkan Tiket Whoosh Mulai Rp 150.000

Whats New
Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Garuda Alihkan 2 Pesawat untuk Angkutan Haji, 100 Penerbangan Terdampak

Whats New
BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

BPR yang Mau Melantai di Bursa Wajib Penuhi Ini

Whats New
Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 21 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Jumlah Penumpang KRL Jabodetabek Tembus 16,43 Juta Sepanjang Mei 2024

Whats New
BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

BPR Bangkrut karena Kecurangan Pengurus, Ini Upaya OJK

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Selasa 21 Mei 2024

Spend Smart
Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan 'Orang' Prabowo

Siapkan RAPBN 2025, Sri Mulyani: Kita Terus Berkomunikasi dengan "Orang" Prabowo

Whats New
Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Ekonom Sebut Ada Potensi Rp 10.529 Triliun ke PDB dari Energi Terbarukan Berbasis Komunitas

Whats New
IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

IHSG Awal Sesi Fluktuatif, Rupiah Melemah Tembus Level Rp 16.033

Whats New
Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Menaker Ida Sebut Program Desmigratif Layak Dilanjutkan

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Kemenhub Pastikan Pesawat Haji yang Terbakar di Makassar Punya Sertifikat Laik Terbang

Whats New
Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Kala Tiga Kementerian Saling Tuding soal Penumpukan Kontainer di Pelabuhan

Whats New
Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Harga Bahan Pokok Selasa 21 Mei 2024: Daging Ayam Naik, Daging Sapi Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com