Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Pemudik, Kemenhub Siapkan 4 Pelabuhan untuk Penyeberangan Jawa-Sumatera

Kompas.com - 24/03/2024, 21:12 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan 4 pelabuhan untuk penyeberangan antara Pulau Jawa dan Sumatera guna mengantisipasi lonjakan pemudik saat libur Lebaran 2024. Empat pelabuhan itu terdiri dari Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) Bojonegara, dan Pelabuhan Indah Kiat.
 
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, jumlah pemudik pada Lebaran tahun ini diprediksi akan meningkat 50 persen dari tahun lalu menjadi 193,6 juta pergerakan.

"Kita perlu mengantisipasi ini dengan berbagai persiapan yang matang," ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu (24/3/2024).

Baca juga: Mudik Gratis Via Bus Tinggi Peminat, Kemenhub: Dalam 5-10 Menit 5.000 Kursi Habis...

Ia menuturkan, pemerintah telah mempersiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi meningkatnya jumlah pemudik di lintas Merak-Bakauheni. Salah satunya dengan menambah pelabuhan yang beroperasi di masa Angkutan Lebaran 2024.

Jika tahun lalu, hanya Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, dan Pelabuhan BBJ Bojonegara, kini ditambah dengan Pelabuhan Indah Kiat.

Pelabuhan Indah Kiat akan difungsikan sebagai lokasi tambahan pemuatan jika ada pengalihan dari Pelabuhan BBJ, serta sebagai tambahan daya tampung kendaraan di Pelabuhan Merak.

Adapun Pelabuhan Indah Kiat dapat menampung sekitar 500 kendaraan kecil.

Selain menambah jumlah pelabuhan, upaya mengantisipasi lonjakan pemudik juga dilakukan dengan meningkatkan kapasitas pelabuhan di tahun ini.

Seperti kapasitas Dermaga 2 Pelabuhan Merak ditingkatkan menjadi 10.000 GT (gross tonnage) dari sebelumnya hanya 3.000 GT di tahun lalu.

"Sementara, Pelabuhan Ciwandan nanti akan fokus melayani lintas Ciwandan-Bakauheni," imbuh Budi Karya.

Ia pun meminta kepada operator dan pengelola pelabuhan yakni PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, untuk kapal-kapal besar kecepatan tinggi didahulukan.

"Seyogyanya kapal-kapal besar dengan kecepatan lebih tinggi itu didahulukan sehingga angkutan yang dilakukan akan lebih banyak dan lebih cepat," kata dia.

Untuk diketahui, total jumlah kapal yang akan beroperasi pada tahun ini adalah 81 kapal operasi. Pada Lintas Merak-Bakauheni terdapat 66 kapal operasi, yakni 6 kapal express.

Pada lintas Ciwandan-Bakauheni terdapat 10 kapal dan lintas BBJ-Muara Pilu sebanyak 5 kapal.

Pada tahun, kapasitas pelabuhan naik 5 persen dari total 10.688 kendaraan kecil di tahun lalu menjadi 11.188 kendaraan kecil di tahun ini.

Sementara, kapasitas kapal meningkat 2 persen dari sebelumnya 36.323 kendaraan menjadi 37.159 kendaraan.

Pemerintah juga mengimbau agar pemudik sudah memesan tiket penyeberangan dari jauh hari dan maksimal H-1 keberangkatan. Tidak ada lagi pelayanan tiket manual dan pembelian di lokasi.

Baca juga: Simak, 4 Jenis Kereta Api untuk Mudik Lebaran 2024

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com