IHSG Ditutup Menguat, Rupiah Melemah Lagi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada Senin (10/6/2024). Hal ini berbeda dengan rupiah yang melemah pada penutupan perdagangan pasar spot.

IHSG ditutup pada level 6.921,54 atau naik 23,59 poin (0,34 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 6.897,95.

Mengutip RTI, sebanyak 198 saham melaju di zona hijau dan 318 saham di zona merah. Sedangkan 205 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 8,9 triliun dengan volume 28,3 miliar saham.

Baca juga: IHSG Diperkirakan Melemah di Awal Pekan, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Top gainers yang mendorong laju IHSG yakni, Petrosea (PTRO) yang melonjak 19,61 persen ke level Rp 9.300 per saham. Lalu, Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) yang bertambah 10,26 persen ke posisi Rp 8.600 per saham. Selanjutnya Barito Renewable Energy (BREN) yang naik 9,9 persen ke level Rp 6.650 per saham.

Top losers yang menekan IHSG yakni, Perusahaan Gas Negara (PGAS) yang ambles 9,75 persen ke posisi Rp 1.435 per saham. Kemudian, Bank Jago (ARTO) yang terkoreksi 8,15 persen ke posisi Rp 2.140 per saham. Selanjutnya, Map Aktif Adiperkasa (MAPA) yang terkoreksi 6,47 persen ke posisi Rp 795 per saham.

Bursa Asia mixed dengan kenaikan Nikkei 0,92 persen (354,3 poin) ke posisi 39.038,19, sementara itu Strait Times terkoreksi 0,26 persen (8,6 poin) ke level 3.322,08.

Rupiah

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini berakhir melemah. Mata uang garuda ditutup pada level Rp 16.282 per dollar AS atau turun 87 poin atau 0,54 persen dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 16.195 per saham.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Senin (10/6/2024) pada level Rp 16.290 per dollar AS, atau melemah dibanding Jumat (7/6/2024) pada level Rp 16.218 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Sepekan Merosot 1,04 Persen, Ini Daftar Saham Paling Boncos