Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jumlah Penumpang Turun, Etihad Rugi 1,28 Miliar Dollar AS pada 2018

DUBAI, KOMPAS.com - Maskapai Etihad Airways melaporkan kerugian sebesar 1,28 miliar dollar AS pada tahun 2018. Penyebab kerugian tersebut antara lain penurunan jumlah penumpang, serta merosotnya pendapatan kargo.

Dikutip dari Gulf News, Minggu (17/3/2019), ini adalah tahun ketiga kerugian yang diderita Etihad. Maskapai asal Uni Emirat Arab ini pun melaporkan pendapatan sebesar 5,86 miliar dollar AS, merosot dibandingkan 6 miliar dollar AS pada 2017.

Pada tahun 2016, Etihad mengalami kerugian sebesar 1,95 miliar dollar AS dan 1,52 miliar dollar AS. Dengan demikian, total kerugian yang diderita Etihad selama tiga tahun terakhir adalah 4,75 miliar dollar AS.

Meski begitu, Etihad menyatakan kinerja operasional intinya sudah membaik. Etihad menyatakan pula telah menekan biaya sebesar jutaan dollar AS.

"Sejak memulai program transformasi lima tahun pada 2017, maskapai telah memperbaiki kinerja operasional inti sebesar 34 persen meskipun kondisi pasar masih menantang dan ada efek kenaikan harga bahan bakar," ujar pihak Etihad dalam pernyataannya.

Dari sisi jumlah penumpang, Etihad mengangkut 17,8 juta penumpang sepanjang tahun 2018. Jumlah tersebut turun dibandingkan 18,6 juta pada tahun sebelumnya.

Sementara itu, pendapatan kargo pada tahun 2018 dilaporkan sebesar 827 juta dollar AS pada 2018, merosot dibandingkan 877 juta dollar AS pada 2017. Adapun lalu lintas kargo juga turun 21 persen dari 4,3 miliar menjadi 3,4 miliar cargo freight tonne kilometre.

https://money.kompas.com/read/2019/03/17/075032926/jumlah-penumpang-turun-etihad-rugi-128-miliar-dollar-as-pada-2018

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke