Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Omzet Bisnis Sampingan Dirut BUMN Rp 1,6 T | 11 Perusahaan RI di Daftar Forbes

Berinvestasi tampaknya sudah menjadi kewajiban bagi setiap orang, tak terkecuali bagi Tumiyana.

Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) itu memiliki investasi yang bisa jadi berbeda di eksekutif lain.

Pria kelahiran 1965 ini tidak masuk ke instrumen investasi portfolio, seperti saham, obligasi, dan emas. Orang nomor satu di WIKA itu memilih berinvestasi di bisnis peternakan sapi.

Dia memulai bisnis tersebut sejak 1995.

Bagaimana cerita lengkapnya? Simak di sini

2. Ini Penyebab Pelanggan Tak Dapat Kompensasi dari PLN

Sejumlah pelanggan PT PLN (persero) mengaku tak mendapat biaya kompensasi atas insiden black out pada 4 Agustus 2019 lalu.

Pelanggan tersebut sebelumnya telah mencoba mencari tahu besaran kompensasi yang dia terima di laman resmi PLN. Namun, hasilnya setelah memasukan nomor ID pelanggan informasi mengenai besaran kompensasi tersebut tak muncul.

Malahan, informasi yang tertera menyebutkan, “Maaf, ID pelanggan Anda tidak mendapat kompensasi atas kejadian padam pada 4 Agustus 2019 karena daerah tempat Anda lama padam tidak melewati 110% dari deklarasi Tingkat Mutu Pelayanan (TMP),” demikian bunyi pemberitahuan PLN di laman resminya pada Sabtu (7/9/2019).

Nah sebenarnya mengapa tidak semua korban pemadaman listrik massal mendapatkan kompensasi? Baca selengkapnya di sini

3. 11 Perusahaan Indonesia Masuk Daftar 200 Perusahaan Terbaik di Asia Pasifik, Ini Daftarnya

Sebanyak 11 perusahaan asal Indonesia masuk dalam daftar "200 Perusahaan Berkinerja Terbaik di Asia Pasifik 2019" versi Forbes.

Best Over A Billion adalah daftar perdana dari perusahaan-perusahaan yang berkinerja terbaik di kawasan Asia-Pasifik dengan pendapatan 1 miliar dollar AS atau lebih.

Perusahaan-perusahaan ini bersaing dengan perusahaan negara lain yang dikenal punya punya rapor baik. Sebut saja asal China, Jepang, dan Korea Selatan.

Perusahaan Tanah Air yang berhasil menembus 200 daftar itu terdiri dari berbagai bidang atau industri. Mulai perusahaan penambangan batubara, produsen batubara, perbankan, rokok, agrikultur/pertanian, hingga industri makanan.

Nah perusahaan apa saja yang  yang berhasil masuk dalam daftar itu? Simak selengkapnya di sini

4. Apa yang Terjadi Bila Kartu Kredit Jarang Dipakai?

Kartu kredit memang dikenal sebagai pembayaran yang paling digemari oleh masyarakat. Tak heran bila kartu kredit selalu dibawa ke mana-mana, khususnya saat berbelanja.

Meski penggunaannya tergolong praktis dan mudah, tapi ada saja orang yang enggan menggunakan kartu kredit karena takut terlilit utang konsumtif. Padahal kalau digunakan secara bijak, utang tidak produktif ini pasti tidak akan muncul.

Mau digunakan atau tidak, semuanya balik lagi ke diri sendiri selaku pengguna kartu kredit. Tapi ingat, Anda harus siap menanggung semua konsekuensi yang diberikan oleh bank penerbit kartu kredit.

Nah Konsekuensi seperti apakah itu? Baca di sini

5. Pintu Meledak, Boeing Tunda Uji Coba Pesawat 777x

Perusahaan pabrikan pesawat, Boeing menunda pengujian pesawat jenis 777x setelah timnya menghadapi masalah pada saat pengujian beban akhir. Dalam proses ini sebuah pintu meledak.

"Selama pengujian beban akhir pada pesawat uji statik 777X, tim menghadapi masalah yang mengharuskan penangguhan tes," kata juru bicara Boeing mengutip RT.com, Minggu (8/9/2019).

Tes muatan akhir ini merupakan bagian dari proses sertifikasi pesawat yang diawasi langsung oleh inspektur Administrasi Penerbangan Federal ( FAA). Sebuah sumber yang dekat dengan masalah ini mengatakan, bahwa pintu terbuka selama pengujian.

Bagaimana nasib pesawat 777x itu? Simak di sini

https://money.kompas.com/read/2019/09/09/060900626/populer-money-omzet-bisnis-sampingan-dirut-bumn-rp-16-t-11-perusahaan-ri-di

Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke