Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ganjaran bagi Perusahaan dengan Program CSR Terbaik

JAKARTA, KOMPAS.com – Hingga saat ini tak sedikit orang masih salah kaprah soal kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).

Padahal, makna CSR lebih dari sekadar berdonasi. Unsur Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan share values harus ada di dalamnya, sebagaimana tertuang dalam panduan Social Responsibility global (ISO 26000).

Adapun unsur CSR yang dimaksud mencakup tujuh aspek, yaitu lingkungan hidup, pelibatan dan pengembangan komunitas, organisasi pemerintah, praktik-praktik operasional yang adil dan jujur, hak asasi manusia, praktik perburuhan, dan isu-isu konsumen.

Kendati demikian, nyatanya ada juga perusahaan dan kewirausahaan sosial (social enterprises) yang mampu menerapkan CSR sesuai standar ISO 26000.

Patut diapresiasi

Sebagai bentuk apresiasi kepada perusahaan maupun kewirausahaan sosial yang mampu mewujudkan sustainability dan CSR yang holistik tersebut, Center for Entrepreneurship, Change and Third Sector (CECT) Universitas Trisakti (Usakti) menggelar CECT Sustainability Awards 2019.

Acara penghargaan yang digelar di AYANA Midplaza, Jakarta, Kamis (7/11/2019) itu diikuti oleh total 57 peserta, terdiri dari 47 perusahaan dan 10 kewirausahaan sosial.

Adapun jumlah tersebut diperoleh dari tiga rangkaian proses seleksi yang dilakukan oleh delapan juri. Di antaranya, Usman Kansong (Direktur Pemberitaan Media Indonesia), Indra Noviansyah (CEO Punyabersama.id), dan Suharti Sadja (CMO Mister Kirim Indonesia).

Sementara itu, untuk proses seleksi pertama para juri melakukan penelitian terhadap 188 laporan tahunan dan Sustainability Reports (Laporan Keberlanjutan) dengan menggunakan standar ISO 26000 dan SDGs.

Selanjutnya, perusahaan dan kewirausahaan sosial yang lolos standarisasi diminta mengikuti proses RFI (Request for Information), di mana mereka bisa menunjukkan komitmennya soal Sustainability dan SDGs. 

Terakhir, perusahaan yang lolol seleksi awal tadi diminta mempresentasikan aktivitas CSR holistiknya dan menunjukkan bukti adanya kegiatan yang mendukung Sustainable Business atau SDGs.

Direktur Eksekutif sekaligus Ketua Juri CECT Sustainability Awards Dr. Maria R. Nindita Radyati berharap, lewat acara yang rutin digelar sejak 2015 itu akan memberikan dampak yang lebih luas terhadap kesejahteraan masyarakat.

“Dengan demikian, pemberian penghargaan yang dilakukan setiap tahun ini dapat memotivasi dan memberikan panduan para perusahaan atau organisasi untuk menjalankan bisnis secara berkelanjutan sekaligus berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan,” ujar Maria.

Selain itu, ia melanjutkan, lewat penganugerahan itu dapat mempertemukan wirausaha sosial dengan perusahaan agar tercapai kemitraan yang berkelanjutan.

Sebagai informasi, CECT Usakti yang didirikan pada 2001 tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Usakti dengan Universitas Teknologi Sydney (UTS). 

Seiring jalan, CECT menjadi pusat penelitian di bawah payung organisasi Sekolah Pascasarjana Usakti. Adapun pelaksanaannya didanai oleh Ford Foundation pada Januari 2001.

https://money.kompas.com/read/2019/11/07/200715026/ganjaran-bagi-perusahaan-dengan-program-csr-terbaik

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke