Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hindari Nambah Utang Di Tengah Pandemi, Yuk Mulai Terapkan 4 Kebiasaan Ini

Tentu saja, utang sendiri bukanlah sesuatu yang buruk asal kemampuan Anda membayar utang tercatat lancar. Oleh sebab itu, jagalah porsi utang di level sehat yakni tidak melebihi 30 persen dari pendapatan.

Namun alangkah baiknya di tengah situasi pandemi virus corona (Covid-19) ini Anda tidak menambah utang baru. Ingat ya, situasi pandemi belum dapat dipastikan kapan akan usai. Jadi, akan lebih baik jika Anda berfokus pada menjaga kesehatan finansial agar terhindari dari stres.

Bagi Anda yang saat ini sedang belajar mengelola keuangan dan berniat untuk hidup bebas utang. Yuk mulai ketahui dan terapkan kebiasaan baik yang bisa menjauhkan Anda dari niatan berhutang. Apa saja itu? Berikut ulasannya seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Kurangi Kebiasaan Belanja Konsumtif

Kebiasaan belanja konsumtif bisa dikendalikan secara bertahap. Mulai dengan cara sederhana yakni selalu buat daftar kebutuhan dan keinginan. Lalu prioritaskan dan disiplin di awal untuk belanja sesuai dengan daftar kebutuhan.

Apabila selama ini Anda sering merasa susah mengendalikan diri, efeknya paket belanja online sering datang ke rumah. Tidak perlu terlalu menyalahkan diri Anda, yang terpenting segera sadari dan lakukan perubahan perlahan.

Latihlah diri Anda agar tidak membuat keputusan belanja impulsif dengan tujuan mumpung diskon, ingin pamer di sosial media atau gensi. Mulailah lebih bijak dalam mengeluarkan uang, bijak menggunakan kartu kredit dan bijak menyikapi diskon.

Jangan biarkan pengeluaran Anda membengkak, utang bertambah dan gaji Anda hanya numpang lewat setiap bulan gara-gara cicilan. Segera review kembali utang-utang Anda. Catat semuanya, dan fokuskan untuk melunasi utang-utang jangka pendek.

Buatlah catatan sebagai motivasi keuangan pribadi seperti goal tidak belanja konsumtif, goal punya dana darurat, hingga goal melunasi utang-utang lama seperti utang kartu kredit, utang bank hingga pay later.

2. Biasakan Hidup Sehat

Di tengah pandemi corona, sehat itu penting. Mulai terapkan kebiasaan untuk hidup sehat dengan cara perbanyak konsumsi makanan yang bergizi, olah raga ringan dan tidur yang cukup. Selain itu, jangan lupa miliki asuransi kesehatan seperti asuransi BPJS kesehatan maupun asuransi kesehatan swasta denagn benefit tambahan.

Biasakan hidup sehat dengan cara sederhana, misalnya memasak sendiri dan mengurangi konsumsi pesan makanan di luar. Kebiasaan memasak, membuat kopi sendiri hingga masak camilan sendiri akan membuat finansial Anda menjadi lebih sehat. Hal ini memang tidak mudah dilakukan, tapi jangan putus asa dulu. Coba dulu dilakukan pelan-pelan, dan lihat hasilnya.

Sebagai contoh, apabila Anda selama ini sering membeli kopi literan kekinian dengan harga Rp50.000-Rp100.000. Seminggu 3x Anda beli kopi, maka sebulan Anda sudah mengeluarkan uang sebesar Rp600.000 – Rp1.200.000. Anda bisa menghemat pengeluaran ini dengan membuat kopi literan sendiri di rumah.

Miliki pola pikir sehat itu tidak mahal dan Anda bisa melakukannya. Lakukan aksi nyata pelan-pelan, dan mulai batasi jumlah pesan atau jajan makanan di luar agar bisa lebih sehat dan hemat. Semangat ya!

3. Biasakan Aktif Mencari Tambahan Penghasilan

Punya satu sumber penghasilan itu bagus, namun apabila Anda bisa menambah lebih dari satu sumber pendapatan, kenapa tidak?

Cek kembali keuangan Anda, apakah gaji yang Anda miliki sudah cukup untuk biaya hidup dan gaya hidup Anda? Apakah Anda ingin memiliki uang atau gaji yang lebih tinggi lagi?

Bila kondisi Anda saat ini merasa gaji selalu pas-pasan, tak ada uang yang bisa ditabungkan dan investasikan. Bahkan Anda terpaksa berhutang untuk bertahan hidup. Maka sudah saatnya Anda bangkit dan mencoba untuk mencari tambahan sebagai sumber penghasilan baru.

Mulai saja dari hal kecil yaitu biasakan untuk aktif mencari informasi lowongan kerja freelancer yang bisa dilakukan di waktu senggang. Misalnya jualan online, jadi reseller, tutor online hingga content creator online.

Temukan apa skill yang Anda bisa gunakan untuk mencari uang tambahan. Miliki motivasi positif bahwa Anda bisa mendapatkan dana tambahan. Jangan lupa jika sumber pemasukan bertambah, Anda bisa dengan cepat melunasi utang-utang, bisa punya tabungan dan investasi juga.

4. Biasakan Bersedekah

Bersedekah adalah perbuatan baik yang perlu dilakukan dalam hidup. Melalui bersedekah, maka segala urusan Anda akan dimudahkan dan rezeki Anda pun didekatkan. Bahkan, bisa jadi utang Anda akan cepat lunas.

Dalam bersedekah, tidak ada patokan berapa nilai uang yang harus Anda sedekahkan. Anda bisa memberi seikhlas Anda, dan tak hanya soal uang. Anda juga bisa bersedekah dalam bentuk tenaga. Mulai biasakan rutin bersedekah dan perbanyaklah bersyukur agar keinginan Anda untuk bebas utang terwujud.

Tahan Diri Agar Tidak Berhutang

Terlepas dari usaha dan kerja keras yang sudah Anda lakukan untuk melunasi utang, Anda juga harus menghentikan kebiasaan buruk yang memicu Anda berhutang. Kuncinya adalah tahan diri untuk tidak tergoda nambah utang baru. Kurangi dan hentikan utang yang sifatnya konsumtif, syukurilah apa yang Anda miliki dan fokuslah memperbaiki pengelolaan keuangan Anda. Semangat!

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Kompas.com dengan Cermati.com. Isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cermati.com

https://money.kompas.com/read/2020/08/02/090800426/hindari-nambah-utang-di-tengah-pandemi-yuk-mulai-terapkan-4-kebiasaan-ini

Terkini Lainnya

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke