Kemenkop UMKM Gandeng MotionBanking untuk Permudah UMKM Akses Perbankan

Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, berbagai inisiasi kerja sama akan dilakukan antara unit bisnis milik MNC Group dengan Kemenkop UKM, dalam rangka mendorong pertumbuhan bisnis UMKM melalui transformasi digital.

"Merupakan kehormatan bagi MNC Group ikut andil menjangkau 65 juta UMKM untuk bertransformasi digital dengan memanfaatkan kekuatan dan fitur teknologi kami di bidang media, jasa keuangan, dan e-commerce," kata dia, dalam keterangannya, Kamis (7/10/2021).

Salah satu bentuk konkrit dari kerja sama ini ialah, kolaborasi antara aplikasi perbankan digital MNC Group, MotionBanking dengan SMESCO Indonesia, untuk mengembangkan ekosistem financial technology (fintech), dalam rangka memfasilitasi layanan digital UMKM.

Layanan perbankan digital dari MotionBanking ini akan menghubungkan para pelaku UMKM dengan berbagai kemudahan akses perbankan, termasuk pembiayaan, tabungan, deposito, kartu debit dan kartu kredit virtual.

Selain itu, pelaku UMKM juga dapat menjadi agent network MotionBanking untuk turut berperan dalam user acquisition serta menjadi agen penjualan berbagai layanan keuangan digital yang disediakan MotionPay, yang sering disebut sebagai Payment Point Online Bank (PPOB) dan juga menggunakan QRIS sebagai salah satu metode pembayaran offline di merchant.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki mengatakan, UMKM menyerap sekitar 97 persen atau 117 juta tenaga kerja nasional, dan berkontribusi sekitar 60 persen terhadap total Pendapatan Domestik Bruto Indonesia.

Namun, masih banyak para pelaku UMKM yang memiliki keterbatasan terhadap akses perbankan.

Oleh karenanya dia berharap agar kolaborasi dengan bank digital ini dapat meningkatkan jumlah produksi, omzet, skala usaha, dan peningkatan daya saing.

"Ditambah lagi kerjasama lainnya dengan promosi melalui media dan e-commerce, yang merupakan keunggulan MNC Group. Dengan UMKM go digital, akan membuka peluang lebih besar untuk mendongkrak ekspor karya-karya lokal," ucap Teten.