Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Diproyeksi Lanjutkan Kenaikan, IHSG Hari Ini Bersiap Tembus Level 6.900

The Fed diyakini akan kembali menaikkan suku bunga acuannya sebesar 75 basis points (bps) pada pertemuan mendatang. Ini lebih rendah dari proyeksi sebelumnya, yakni sebesar 100 bps, menyusul lonjakan inflasi yang terus terjadi di Negeri Paman Sam.

Dengan proyeksi yang lebih rendah tersebut, investor menjadi lebih optimistis, sehingga mendorong penguatan indeks saham di berbagai negara, termasuk Indonesia.

“IHSG (akhir pekan lalu) ditutup menguat seiring bursa saham global yang kompak menguat setelah ekspektasi akan kenaikan suku bunga The Fed tidak akan terlalu signifikan,” ujar Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper, dalam risetnya, dikutip Senin (25/7/2022).

Dennies memproyeksi, penguatan IHSG akan kembali terjadi pada sesi perdagangan awal pekan ini.

“IHSG diprediksi Menguat. Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low berpotensi menguat dan uji resistance terdekat di MA50,” kata dia.

Adapun untuk pergerakan hari ini, level support IHSG diproyeksi bergerak di rentang 6.857-6.828. Sementara itu, level resistance IHSG berada pada rentang 6.908-6.930.

Senada dengan Dennies, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga memproyeksi, IHSG berpotensi bergerak cenderung menguat pada hari ini.

Ia menyebutkan, pada pekan ini sejumlah sentimen besar akan mengumumkan hasil bisnis pada kuartal II-2022. Realisasi kinerja yang diproyeks positif siap mendongkrak pergerakan IHSG.

Adapun pada sesi perdagangan hari ini, William memproyeksi, IHSG akan bergerak melemah pada rentang 6.6.86-6.901.

“Mengawali pekan terakhir di bulan ketujuh tahun 2022, rilis kinerja emiten sepanjang paruh pertama tahun 2022 masih dinanti, perkiraan laporan kinerja yang membaik di paruh pertama tahun ini akan dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG,” tuturnya.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/07/25/064800226/diproyeksi-lanjutkan-kenaikan-ihsg-hari-ini-bersiap-tembus-level-6.900

Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke