PT Railink Tak Lagi Jadi Operator KA Bandara Soekarno-Hatta

"Kami sangat mendukung keinginan pemerintah terkait integrasi antar moda transportasi demi peningkatan pelayanan dan demi kemudahan masyarakat dalam menggunakan transportasi di Jabodetabek," ujar Direktur Utama PT. Railink Porwanto Handry Nugroho dalam siaran pers, Jumat (3/3/2023).

"Karenanya kami harus siap membantu hal tersebut dengan menyerahkan operasional dan pelayanan Kami selama ini kepada KAI Commuter," sambungnya.

Porwanto mengatakan, dalam masa transisi pengoperasian KA Bandara Soekarno-Hatta ke PT KCI, dilakukan rekonsiliasi dan serah terima secara bertahap sampai akhir Maret 2023.

Ia melanjutkan, setelah masa peralihan selesai, PT Railink akan lebih fokus sebagai operator KA Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) dan KA Bandara Kualanamu-Medan (KNO).

Porwanto mengatakan, akan terus meningkatkan eksistensi bisnis dengan menambah lini bisnis baru yang bergerak di bidang maintenance dan sparepart perkeretaapian.

"Harapan Kami, ke depannya selain di Yogyakarta dan di Medan, Kami akan tetap terus dipercaya sebagai Operator KA Bandara di kota-kota besar lainnya, tentunya guna senantiasa membuat masyarakat dapat merasakan kemudahan pergi dari dan ke Bandara dengan cepat dan nyaman," ujarnya.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan, operator Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta berpindah dari PT Railink ke PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

"KA Bandara ke PT KCI, yang Jakarta sudah diserahkan ke PT KCI untuk mengelola KA Bandara," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Risal Wasal saat ditemui di Kantor Kemenhub, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

"Railink enggak main lagi di Jakarta. Mungkin di Medan," sambungnya.

Saat ini, KA Bandara Soekarno-Hatta hingga masih melayani penumpang dari Stasiun Manggarai sampai Stasiun Bandara Soekarno-Hatta.