Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Jenis Pekerjaan Kontrak yang Paling Banyak Dicari Perusahaan

JAKARTA, KOMPAS.COM - JobStreet by Seek melalui laporannya yang bertajuk Rekrutmen, Kompensasi dan Benefit pasar ketenagakerjaan di Indonesia, mengungkap ada 10 jenis pekerjaan kontrak atau paruh waktu yang paling banyak dicari perusahaan di masa yang mendatang.

Kesepuluh pekerjaan itu adalah Admin & HR, Pemasaran atau Marketing, Pengembangan Bisnis, Akutansi, Teknik, Teknologi Informasi, Manufaktur, Transportasi & Logistik, Pemasaran Digital (e-commerce), dan Desain.

"Admin & HR adalah pekerjaan yang paling banyak dibutuhkan atau dicari oleh perusahaan sejak 6 bulan yang lalu. Posisi ini juga masih dibutuhkan untuk ke depannya," ujar Chief Executive Officer (CEO) Asia Seek Peter Bithos kepada Kompas.com beberapa waktu yang lalu.

Peter Bithos memaparkan, ada 3 alasan utama para perusahaan merekrut pekerja kontrak yakni menghemat biaya pegawai, ingin ekpansi bisnis, dan keiginan perusahaan untuk pengaturan kerja yang fleksibel.

Namun dari 3 alasan tersebut, alasan yang paling dipilih perusahaan merekrut pekerja kontrak adalah ingin menghemat biaya pegawai dengan persentase sebanyak 30 persen.

Dalam laporannya, JobStreet juga memotret tren merekrut karyawan di perusahaan antara merekrut lulusan baru alias fresh graduate atau magang.

Tercatat, dalam 12 bulan terakhir 64 persen perusahaan yang disurvei menyebutkan bahwa mereka pernah merekrut lulusan baru dalam 12 bulan terakhir dan 8 dari 10 perusahaan besar merekrut lulusan Pascasarjana (S2) . Sementara, lebih dari separuh perusahaan besar merekrut pegawai magang.

"Alasan merekrut lulusan baru adalah karena mereka memiliki sedikit atau tanpa pengalaman kerja. Sehingga perusahaam lebih fokus pada hasil wawancara, hasil penilaian rekrutmen seperti tes, ujian praktek dan lain-lain. Selain itu juga karena perusahaan ingin fokus pada ketepatan waktu yang ditunjukkan selama proses rekrutmen," jelasnya.

"Sementara alasan merekrut pegawai magang adalah karena sumber daya sementara untuk mendukung staf, untuk mengidentifikasi calon kandidat, dan karena biaya terjangkau," sambung peter

Adapun laporan ini dilakukan dalam periode Juli-Agustus 2022 terhadap 1.162 perusahaan di Indonesia di antaranya perusahaan ritel, perbankan atau keuangan, perusahaan bisnis, dan aneka industri.

https://money.kompas.com/read/2023/05/20/194000426/10-jenis-pekerjaan-kontrak-yang-paling-banyak-dicari-perusahaan

Terkini Lainnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke