Sambangi China, PLN Belajar Pengembangan Midstream Gas ke Wison Offshore & Marine

JAKARTA, KOMPAS.com - PT PLN (Persero) melakukan studi ke perusahaan Wison Offshore & Marine, bagian dari Wison Group di Shanghai, China untuk mempelajari pengembangan teknologi midstream gas.

Jajaran direksi PLN menyambangi perusahaan yang bergerak di bidang pabrikasi terkait LNG (Liquid Natural Gas) dan supply chain tersebut pada Rabu (24/5/2023) lalu.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, dalam bisnisnya, Wison Offshore & Marine fokus pada pembuatan Floating LNG Production, modul LNG, Floating Gas Power Plant, Floating Storage and Regasification Unit, Barge Power Plant dan Floating Storage Regasification Power Plant.

PLN pun memanfaatkan kunjungan ke perusahaan tersebut untuk berdiskusi terkait pengembangan teknologi dan infrastruktur midstream gas dan Floating Gas Power Plant.

"Kami ingin mengembangkan dan memperkuat sisi midstream gas di bisnis usaha kami," ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Minggu (4/6/2023).

"Untuk itu, pada kunjungan kali ini kami melakukan studi dan melihat lebih jauh teknologi yang dibutuhkan dalam mengembangkan midstream gas, hingga Floating Gas Power Plant untuk melayani additional demand tenaga listrik di Indonesia," lanjut Darmawan.

Darmawan mengatakan, selain fokus pada pembuatan Floating LNG Production, Wison saat ini juga telah merambah dalam bisnis energi baru terbarukan (EBT) dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Offshore (lepas pantai) pertama di China.

PLTB tersebut memiliki kapasitas 5,5 Mega Watt (MW) yang berlokasi di Provinsi Guangdong.

"Hal ini (pengembangan bisnis Wison) juga sejalan dengan komitmen PLN yang sedang berupaya optimal dalam mengembangkan EBT di Tanah Air," pungkasnya.

Adapun pada kesempatan kunjungan itu, pihak PLN juga mengunjungi shipyard (galangan kapal) milik Wison yang berada di Nantong, kota yang berada di wilayah delta sungai Yangtze, dekat dengan Shanghai.