Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rekrutmen Bersama BUMN 2024, Ada Tes Wawasan Kebangsaan

Jika tahun-tahun sebelumnya, tes rekrutmen terdiri dari tes kemampuan dasar (TKD), tes AKHLAK, tes Bahasa Inggris, dan seleksi di masing-masing BUMN. Namun kali ini ditambah dengan tes wawasan kebangsaan dan learning agility.

"Ada yang kami perbaharui, akan ada tes wawasan kebangsaan dan learning agility," ujar Ketua FHCI BUMN Alexandra Askandar dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (22/3/2024).

Deputi Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata menambahkan, adanya tes wawasan kebangsaan dan learning agility sesuai dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir.

Tujuannya, untuk memastikan para peserta dapat memberikan kontribusi terbaik tidak hanya bagi perusahaan, tetapi juga untuk bangsa Indonesia. Sehingga tes ini melengkapi tes AKHLAK yang menjadi core value BUMN.

"Jadi tes wawasan kebangsaan ini penting sesuai arahan Menteri BUMN. Jadi kita tidak hanya lihat dari kompetensi tapi wawasan kebangsaan, sehingga kita lakukan tes ini di awal," kata Tedi.

Adapun pendaftaran RBB 2024 akan dibuka mulai 23 Maret 2024 hingga 1 April 2024. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman https://rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id.

Dalam rekrutmen kali ini, tersedia 1.830 posisi dari 110 BUMN. Posisi tersebut mencakup lowongan untuk lulusan SMA/Sederajat hingga S2, fresh graduate dan experience hired, serta disabilitas.

Nantinya, untuk tahapan tes disabilitas akan dilaksanakan melalui mekanisme terpisah dari pelaksanaan rekrutmen reguler dengan environment khusus untuk kenyamanan pelaksanaan tes bagi penyandang disabilitas.

Terkait usia, syarat batas usia pada RBB 2024 yakni lulusan SMA maksimal 25 tahun, lulusan Diploma maksimal 27 tahun, lulusan Sarjana atau S1 maksimal 30 tahun, dan Magister atau S2 maksimal 35 tahun.

https://money.kompas.com/read/2024/03/22/183900526/rekrutmen-bersama-bumn-2024-ada-tes-wawasan-kebangsaan

Terkini Lainnya

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Luncurkan Starlink di Indonesia, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke