Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gandeng Go-Jek, Garuda Indonesia Layani Kirim Makanan dengan Pesawat

Kompas.com - 10/05/2019, 12:52 WIB
Murti Ali Lingga,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) terus membenahi bisnis dan usaha logistik dengan berbagai strategi. Maskapai pelat merah ini telah melakukan aksi korporasi, termasuk menggandeng Go-Jek.

Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha Garuda Indonesia Muhammad Iqbal mengatakan, salah satu wujud strategi itu ialah menghadirkan go express. Ini merupakan layanan pengiriman paket atau barang.

Mereka yang memesan makanan atau barang lewat platform Go-Jek dan ingin mengirimnya keluar kota akan dilayani Garuda Indonesia via Go-Express.

"Saat ini sudah kerja sama dengan Go-Jek. First mail dan last mail pakai Go-Jek, pesawatnya pakai kita (pengiriman)," kata Iqbal dalam wawancara esklusif bersama Kompas.com, Jakarta, Kamis (9/5/2019).

Baca juga: Garuda Indonesia akan Kirim Barang Pakai Drone Pengangkut Misil

Iqbal menuturkan, kendala pada go express ini sebelumnya terkait pada pengiriman makanan atau barang ke bandara. Namun, setelah ada Go-Jek dengan layanan aplikasi yang ada masalah tersebut bisa diatasi.

Nantinya, pengguna Go-Jek, misalnya di Go-Food yang memesan suatu makanan atau barang sudah bisa mengirimnya langsung ke luar kota. Karena sudah ada integrasi antara go express dan Go-Jek.

"Jadi senergi ini diharapkan akan mempercepat proses pengiriman logistiknya. Jadi progremmer Go-Jek dari India datang ke sini untuk menggabungkan punya kita, penggabungan sistemnya," tuturnya.

"Jadi kalau sekarang kan mua pesan Go-Food misalnya, lewat aplikasi Go-Food nanti dari situ bisa dikirim ke Medan atau sebaliknya. Itu lebih cepat, dalam empat jam maksimal sudah sampai (ke tujuan)," lanjut Iqbal.

Baca juga: Pengguna Garuda Indonesia Bisa Nikmati Layanan Helikopter

Dia menambahkan, sejuah ini proses integrasi sistem kedua layanan dari perusahaan masih dikerjakan dan berlangsung. Sehingga jika sudah rampung, layanan pesan antar hingga luar kota ini sudah bisa dirasakan masyarakat lewat kolaborasi go express dan Go-Jek.

"Ini namanya go express. Nanti bisa dikirim dengan cara seperti ini, dijemput dan diantar sampai ke rumah," terangnya.

Dikatakannya, pera pengguna go express tidak perlu pusing dan ragu mengenai kesiapan pesawat yang akan mengirim makanan atau barang ke tujuan yang dipilih. Pasalnya, pesawat-pesawat milik garuda dengan berbagai jenis selalu siap terbang mengantas paket kurir tersebut.

Baca juga: Garuda Indonesia Andalkan Anak Usaha

"Itu jaminan pesawatnya ada. Kalua sekarang ini, Go-Jek cuma bisa pesan atar dalam kota, belum bisa antat antarkota. Karena pesawatnya enggak ada. Ini belum di-publish, kalua sudah jadi akan lanching, itu bakal heboh," tambanya.

Rengkaian kerja go express berurutan. Makanan atau barang yang dipesan pengguna tetap melalui Go-Jek, via Go-Food hingga mengantarnya ke bandara. Setelah itu, semua prosesnya diambil alih oleh go express.

"Tapi sampai bandara seterusnya pakai platform Garuda Indonesia," tandas Iqbal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com