Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Dorong Transaksi di Pasar Tradisional Pakai QR Code

Kompas.com - 15/10/2019, 16:04 WIB
Mutia Fauzia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) bakal melakukan kampanye besar-besaran mengenai penggunaan Quick Response (QR) code standar Indonesia atau QR code Indonesia Standard (QRIS) beberapa waktu ke depan.

Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Onny Widjanarko mengatakan, ada dua segmen yang ingin disasar oleh BI dalam kampanye ini. Segmen yang pertama adalah pedagang-pedagang di pasar, yang kedua adalah pelajar dan mahasiswa di universitas.

Sehingga harapannya, tingkat inklusi keuangan masyarakat bisa meningkat.

"Kami mendukung financial inclusion dengan melakukan program QRIS besar-besaran yang menyasar dua segmen, yang pertama sekolah atau universitas, kami akan invasi di situ, kedua di pasar-pasar tradisional," ujar Onny ketika memberikan keterangan pers mengenai Bulan Inklusi Keuangan di Jakarta, Selasa (15/10/2019).

Onny mengatakan, di awali dengan melakukan transaksi secara digital, harapannya masyarakat bakal memicu kesadaran untuk menabung. Target jangka panjangnya, masyarakat juga bakal mengenali berbagai produk keuangan lain mulai dari asuransi, pinjaman/kredit, hingga investasi.

"Karena uang disisihkan di sana (QRIS), diharapkan lambat laun dengan literasi yang meningkat akhirnya mereka melakukan savung, kemudian insurance, lending, investment," ujar dia.

Onny pun mencontohkan majunya inklusi keuangan di Hong Kong yang dipicu oleh transaksi digital. Menurut dia, saat ini di sana hampir setiap penduduknya berinvestasi melalui instrumen pasar modal.

Indikasi hal tersebut pun sudah mulai muncul di Indonesia dengan keberadaan berbagai fintech yang melayani transasi pasar modal untuk nasabah ritel.

"Di Hong Kong, setiap warga negara punya saham belinya ritel dan kita di Indonesia sudah mulai dg kehadiran fintech-fintech di investment dan ritel," ujar Onny.

"Nah BI dalam mendukung program finansial inklusi dan perlindungan konsumen kita mengatur berbaagai hal terkait transaksi non cash dan kita ada program noncash dalam mendukung fiansnial inclusion, salah satunya campaign mengenai QRIS," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com