JAKARTA, KOMPAS.com - Kredit Pemilikan Rumah atau KPR jadi jalan singkat untuk memiliki rumah idaman tanpa harus menunggu bertahun-tahun. Yang jadi masalah, pengajuan KPR merupakan sebuah proses yang cukup rumit. Tidak jarang pihak bank akan menolak permohonan tersebut.
KPR adalah fasilitas pinjaman untuk membeli rumah, apartemen atau jenis properti lain. Di mana properti tersebut akan dijadikan jaminan. Untuk bisa mengambil KPR, pembeli rumah harus membayar DP atau uang muka.
Proses persetujuan KPR oleh beberapa sebenarnya tak memakan waktu lama, asalkan syaratnya terpenuhi.
Berikut beberapa tips agar pengajuan KPR disetujui bank dalam waktu kilat seperti dikutip dari Idea Grid, Sabtu (21/3/2020).
Baca juga: Kini Ada KPR Khusus Milenial, DP Mulai dari 1 Persen
Lengkapi Dokumen Terlebih Dahulu
Biasanya, pihak bank akan meminta Anda melengkapi dokumen-dokumen yang akan menunjukkan kondisi keuangan, antara lain sebagai berikut.
Perbaiki kondisi keuangan
Pastikan sebelum mengajukan KPR, pembeli rumah terbebas dari lilitan hutang. Jangan sampai pula Anda masuk dalam daftar hitam di Bank Indonesia.
Baca juga: Tips dan Untung Rugi Membeli Rumah Lewat Over Kredit
Jika masih menyisakan hutang di sejumlah lembaga keuangan, ada baiknya dilakukan pelunasan terlebih dahulu. Selain itu, tunda dulu membeli barang-barang secara kredit, apalagi tak terlalu mendesak seperti kendaraan.
Hitung penghasilan
Bagaimana dan cara mengajukan KPR. Pembeli rumah harus memperhatikan kemampuan membayar cicilan dengan menilai pemasukan yang diterima secara rutin. Kalkulasikan juga pendapatan dari pasangan bagi yang sudah menikah.
Biasanya, uang muka atau down payment ini berkisar antara 20-30% dari harga jual. Beberapa bank pun memberlakukan peraturan, bahwa jumlah penghasilan kamu lebih besar 3 kali lipat dari cicilan yang harus kamu bayar per bulannya.
Pilih waktu yang pas
Meski tampak sepele, waktu pengajuan KPR juga seringkali sangat diperhitungkan. Waktu paling ideal untuk mengajukan KPR yakni pada minggu ketiga dan keempat.
Periode waktu ini sangat pas lantaran bank tengah mengejar target penyaluran kredit. Jangan ajukan kredit di akhir tahun, mengingat pihak bank sedang sibuk mengurus tutup buku.
Baca juga: Tips Ambil KPR Pada 2020
Ajukan KPR ke beberapa bank
Untuk memperbesar kemungkinan permohonan KPR disetujui, ada baiknya kamu mengajukannya ke beberapa bank yang kamu anggap paling sesuai.
Bila kelak seluruh pengajuan kamu disetujui, kamu bisa memilih bank penyedia kredit terbaik, dari sudut pandangmu.
Namun, konsekuensinya, kamu harus membayarkan sejumlah uang sebagai biaya appraisal atau biaya survei.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.