Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Startup Ini Luncurkan Gerakan Dukung Merek Lokal

Kompas.com - 20/04/2020, 13:39 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TADA yang merupakan salah satu platform retensi konsumen bersama Gojek dan Moka meluncurkan gerakan dukung merek lokal dengan tagar #SupportLocalBrandsID.

Managing Director TADA dan sekaligus yang menjadi inisiator gerakan ini, Antonius Taufan mengatakan, gerakan ini mengajak masyarakat yang #dirumahaja selama masa pandemi Covid-19 untuk mendukung keberlangsungan merek-merek karya anak bangsa favorit mereka di masa penuh tantangan ini.

“Bersama dengan Gojek dan Moka, kami mengerahkan sumber daya yang kami punya untuk membantu para pemilik usaha untuk mempertahankan sumber pendapatan dengan menginisiasi platform #supportlocalbrandsID yang menyediakan kupon dari berbagai merek lokal agar dapat diakses oleh masyarakat luas,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Senin (20/4/2020).

Antonius juga mengatakan adapun kolaborasi yang dilakukan ketiga perusahaan teknologi ini menyediakan akses bagi masyarakat untuk membeli kupon dengan harga spesial lewat aplikasi Gojek dan situs web #supportlocalbrandsID.

Baca juga: Ada Kebijakan WFH, Startup Ini Bantu Studio Olahraga Lokal Tetap Hidup

Kupon yang ditawarkan juga beragam mulai dari makanan dan minuman, produk fesyen, layanan kecantikan, kesehatan pribadi, gaya hidup, dan hotel.

"Melalui gerakan ini, baik konsumen dan pemilik bisnis sama-sama memperoleh manfaat, konsumen dapat membeli kupon yang nantinya bisa digunakan saat layanan tersedia atau bisnis buka kembali. Sementara para pemilik bisnis dapat mempertahankan usahanya dengan adanya pemasukan dari hasil penjualan kupon ini," katanya.

Sementara itu, Head of Third Party Platform Gojek Sony Radhityo mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk terus memberikan solusi yang tepat sasaran terhadap permasalahan yang ada di kehidupan sehari-hari, termasuk di masa sulit pandemi Covid-19 ini.

"Sebagai salah satu bentuk aksi nyata kami, Gojek bersama TADA dan Moka berkolaborasi dalam gerakan #SupportLocalBrandsID untuk mendukung keberlangsungan merek-merek karya anak bangsa di masa penuh tantangan ini, dengan mengajak pengguna untuk membeli lebih awal berbagai kupon di gerai-gerai merek lokal favorit mereka," kata dia.

Adapun #SupportLocalBrandsID bisa diakses melalui shuffle card di aplikasi Gojek. Pelanggan cukup memilih shuffle card tersebut untuk mendapatkan harga khusus dari merek-merek lokal favorit mereka.

"Kami berharap akses kepada jutaan pengguna aplikasi Gojek ini akan membantu mendorong transaksi para pengusaha merek lokal dan membantu keberlangsungan usaha mereka selama masa pandemi ini," sebutnya.

Di sisi lain untuk mendukung kolaborasi ini, Chief Executive Officer Moka, Haryanto Tanjo, mengajak 40.000 pelaku usaha yang menggunakan aplikasi kasir digital Moka di Indonesia untuk turut berpartisipasi dalam kampanye ini dan mendukung kemudahan dalam penukaran kupon.

“Kolaborasi ini merupakan salah satu bentuk inisiatif kami untuk membantu pelaku usaha dalam menghadapi masa sulit. Melalui gerakan #supportlocalbrandsID, kami berharap para pelaku usaha dapat semakin terhubung ke masyarakat sehingga mendorong cashflow positif selama masa pandemi,” uacpnya.

Ketiga perusahaan kolaborator gerakan ini tidak memungut biaya atas transaksi yang terjadi. Keseluruhan nilai uang yang dibayarkan konsumen akan diberikan sepenuhnya kepada para pelaku usaha yang tergabung dalam gerakan #supportlocalbrandsID.

Sebagai informasi, adapun layanan pembelian kupon dapat diakses melalui aplikasi Gojek dan situs www.supportlocalbrands.id. Konsumen Gojek cukup membuka aplikasi Gojek dan mengklik shuffle card #supportlocalbrandsID di halaman utama, untuk dapat mengakses berbagai pilihan kupon dari gerai-gerai yang berpartisipasi.

Untuk para pemilik merek lokal Indonesia yang ingin bergabung dengan gerakan ini, dapat mengakses informasi lebih lanjut di www.supportlocalbrands.id dan akun Instagram kami di @supportlocalbrands.id.

Baca juga: PSBB Tangerang Raya, Gojek Hentikan Sementara Layanan GoRide

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com