Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus di Segmen Menengah Bawah, Perumnas Siap Gandeng BP Tapera

Kompas.com - 27/06/2020, 10:00 WIB
Mutia Fauzia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Perum Perumnas menilai PP Nomor 25 tahun 2020 tentang penyelenggaraan tabungan perumahan rakyat yang diteken Presiden Joko Widodo merupakan sinyal positif bagi pengembang.

Direktur Utama Perum Perumnas Budi Saddewa Soediro mengatakan, setidaknya kuota perumahan bagi segmen masyarakat berpenghasilan rendah akan semakin meningkat.

Untuk itu, Perumnas siap mendukung BP Tapera dalam memfasilitasi perumahan bagi karyawan ASN, Polri, BUMN/BUMD dan swasta.

"Perumnas yang fokus pada penyediaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah tercatat memiliki sekitar 19.000 unit rumah, gabungan rumah tapak dan rumah susun yang tersebar di seluruh Indonesia di awal tahun ini yang siap untuk dipasarkan," ujar Budi dalam keterangannya yang diterima Kompas.com, Jumat (26/6/2020).

Baca juga: Hari Terakhir Lapor Meteran Listrik ke PLN, Simak Caranya

Budi mengatakan, saat ini Perumnas memiliki 14 proyek kawasan rumah tapak baru dan dalam tahap pengembangan awal dari 48 proyek rumah tapak secara keseluruhan yang kami siapkan di tahun ini.

Proyek tersebut berada di wilayah Bogor, Bandung, Purwakarta, Medan, Palembang, Makassar, dan Kepulauan Riau.

Selain itu juga di Gresik, Kendari, Demak, Lampung, serta Jambi.

Budi pun mengatakan ingga tahun 2027 ada sekitar 31,000 unit keseluruhan yang dapat dihasilkan dari 14 kawasan rumah tapak tersebut.

Baca juga: Kabar Baik, KA Prameks Jogja-Solo Akan Diganti KRL

"Kami juga telah membentuk embrio dalam penyediaan perumahan bagi segmen ASN, BUMN dan swasta beberapa waktu lalu dengan menggandeng BPK RI, Kementerian Koperasi UKM, Dirjen Pajak dan koperasi Astra International dalam penyediaan perumahan bagi karyawan mereka," ujar dia.

"Dan ini tentunya akan lebih masif lagi dampaknya dengan menggandeng BP Tapera kedepannya," lanjutnya.

Adapun untuk rumah susun, Perumnas gencar mengembangkan idle asset BUMN atau BUMD dalam menyiasati kelangkaan land bank khususnya di kota-kota besar.

Sekitar 20 persen dari setiap proyek rumah susun Perumnas pun diperuntukkan untuk tipe subsidi tanpa terkecuali. Hal yang sama berlaku untuk kawasan rumah tapak.

Baca juga: Ada Tapera, Pekerja Kelas Menengah Bisa Incar Hunian di Bodebek

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com