Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat Program CSR, PGN Berkomitmen Tingkatkan Daya Saing UMKM di Sekitar Wilayah Operasi

Kompas.com - 27/06/2020, 16:04 WIB
Inadha Rahma Nidya,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Perusahaan Gas Negara (PGN) meyakini, perkembangan perusahaan dapat dilihat dari kemajuan masyarakat di sekitar wilayah operasinya.

Untuk itu, PGN berkomitmen meningkatkan taraf hidup serta keharmonisan masyarakat di sekitar wilayah Offstake Station PGN melalui pelaksanaan program corporate social responsibility (CSR) Community Involvement and Development.

Salah satu program yang dicanangkan adalah peningkatan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di desa binaan PGN.

Adapun desa-desa binaan PGN yang berhasil mendirikan UMKM adalah Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pagardewa di Muara Enim, Sumatera Selatan, yang memiliki UMKM Jaya Mubarok, pemroduksi keripik tempe.

Baca juga: PGN Siap Pasok Kebutuhan Gas PT Krakatau Steel

Kedua, ada BUMDes Sabar Subur di Teluk Terate Banten yang memiliki UMKM Kampung Kebarosan, pemroduksi keripik singkong dan Kampung Lelengkong, pemroduksi keripik singkong serta bawang goreng.

Ketiga, KPKM Tembesi Tower di Batam yang memiliki UMKM Mekarsari, Gundap Bahagia, Mekarsari Gundap, Mandiri Jaya, dan Lance Seroja.

UMKM-UMKM tersebut memproduksi aneka kue kering, keripik, kerupuk ikan, kerupuk ubi, kerupuk ongong, dan warung makan.

Keempat, BUMDes Tri Daya, Minosari Prima, dan Labuhan Maringgai Lampung, yang memiliki 20 UMKM di usaha warung makan, warung sembako, pembuatan kue kering, dan perdagangan di pasar tradisional.

Baca juga: Penuhi Kebutuhan Pelanggan di Jatim, PGN Gandeng 3 Produsen Gas Hulu

Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama mengatakan, program tersebut bertujuan untuk menciptakan masyarakat unggul, berdaya saing, mandiri, dan sejahtera.

“PGN ingin mendorong kemajuan desa-desa di sekitar wilayah operasi, tak harus selalu bidang energi. Maka dari itu, kami bantu meraih peluang-peluang ekonomi yang mudah dijangkau masyarakat,” kata Rachmat dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (27/06/2020).

Rachmat pun berharap, peran aktif PGN mampu mewujudkan keandalan operasional perusahaan, sekaligus menyerap tenaga kerja masyarakat di sekitar offtake station sehingga pendapatan asli daerah (PAD) meningkat.

“Program kemitraan UMKM ini bisa memberdayakan kurang lebih 143 orang. Apabila semakin berkembang, dapat mengurangi pengangguran di desa-desa,” kata Rachmat.

Baca juga: Di Tengah Pandemi Covid-19, PGN Tetap Jaga Kestabilan Aliran Gas dan Kualitas Layanan

Tak berhenti di sana, PGN juga menyusun Roadmap CSR untuk melaksanakan program yang efektif, efisien, dan bermanfaat bagi masyarakat.

“Program sosial ekonomi lainnya antara lain Koperasi Desa Petani Karet di Pagardewa dan program ekonomi kreatif agar masyarakat memunculkan ide-ide baru,” kata Rachmat.

CSR PGN juga turut berpartisipasi menyalurkan energinya ke sektor lain, yaitu bantuan korban bencana alam dan nonalam serta bantuan pendidikan dan pelatihan.

Ada pula bantuan peningkatan kesehatan, bantuan pengembangan prasarana ataupun sarana umum, bantuan sarana ibadah, bantuan pelestarian alam, dan bantuan pengentasan kemiskinan.

Baca juga: Ini Langkah PGN untuk Menanggulangi Penyebaran Virus Corona

“Selama 2019, CSR PGN telah menyalurkan Rp 89,44 miliar. Melalui program sosial, segala keberhasilan PGN bisa memberi efek positif kepada masyarakat luas meski di luar kegiatan bisnis utama kami,” kata Rachmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Whats New
Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com