JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memutuskan untuk meniadakan layanan pembelian atau isi ulang tiket harian berjaminan (THB) di Stasiun Bogor dan Stasiun Cilebut. Langkah tersebut dilakukan untuk meminimalisir transaksi uang tunai dan antrian di kedua stasiun.
VP Corporate Communications KCI Anne Purba mengatakan, kebijakan tersebut mulai akan diterapkan pada 13 Juli mendatang dan akan berlaku pada setiap hari senin saja.
"Mulai Senin 13 Juli 2020 Stasiun Bogor dan Cilebut akan menjadi Stasiun Khusus KMT, di mana pada tahap awal ini pemberlakuan stasiun KMT (kartu multi trip) di Stasiun Bogor dan Cilebut akan diberlakukan pada setiap hari Senin," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (3/7/2020).
Baca juga: Pantau Penyerapan Dana PEN unutk Koperasi dan UMKM, Teten Buka Hotline
Anne menjelaskan, pengguna KRL dengan THB masih bisa keluar melalui gerbang elektronik di kedua stasiun tersebut. Kemudian, layanan refund atau pengembalian uang jaminan masih akan dilayani di Stasiun Bogor dan Cilebut.
"Mereka yang menggunakan THB Pergi Pulang (PP) juga masih dapat melakukan perjalan kembali dari kedua stasiun tersebut. Namun di Stasiun Bogor dan Stasiun Cilebut mulai 13 Juli 2020 dan di setiap hari Senin tidak ada layanan pembelian maupun isi ulang THB," tuturnya.
KCI mencatat, Stasiun Cilebut dan Stasiun Bogor merupakan dua stasiun dengan volume pengguna cukup tinggi.
Pada Senin 29 Juni lalu misalnya, Stasiun Bogor melayani 18.120 pengguna KRL. Sementara Stasiun Cilebut melayani 9.434 pengguna KRL.
Baca juga: Penggunaan Anggaran Penanganan Covid-19 Diawasi Ketat BPKP dan BPK
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.