Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Jadi Klaster Sebaran Covid-19, Begini Instruksi Menaker

Kompas.com - 04/09/2020, 16:35 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan kelangsungan usaha atau industri harus tetap berjalan di tengah pandemi Covid-19.

Meskipun banyak pabrik yang kini menjadi klaster penyebaran Covid-19, Ida mengatakan sudah memberikan instruksi pengawasan beberapa pabrik dan kawasan industri. 

Dia menilai ada kesadaran dari pelaku usaha untuk menaati protokol kesehatan di tempat kerja.

"Saya telah menginstruksikan kepada jajaran Kemnaker untuk terus melakukan sosialisasi dan pengawasan secara langsung di perusahaan, kawasan industri, dan tempat aktivitas ekonomi lainnya seperti pusat perbelanjaan, tempat pariwisata serta perhotelan," ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat (4/9/2020).

Baca juga: Pabrik Jadi Klaster Covid-19, Erick Thohir Ingatkan Pengusaha

Bahkan menurutnya, kesadaran pentingnya menerapkan protokol kesehatan juga ditunjukkan oleh para pekerja. Bahkan kata dia, pekerja sudah melakukan pemeriksaan rapid tes Covid-19.

Di sisi lain, pihaknya telah merumuskan 7 strategi pencegahan dan penanggulangan Covid-19 di tempat kerja.

Pertama, pencegahan Covid-19 di perusahaan dan tempat kerja. Kedua, penyusunan pedoman perencanaan keberlangsungan usaha. Ketiga, penyusunan panduan kembali bekerja.

Keempat, perlindungan pekerja dalam program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) pada kasus Covid-19 akibat kerja. Kelima, peningkatan pembinaan dan pengawasan ketenagakerjaan.

Baca juga: Luhut: Covid-19 Sangat Menakutkan bagi Semua Orang, tetapi Berkah bagi Kami...

Keenam, peningkatan kolaborasi dengan stakeholder. Ketujuh, melakukan sosialisai dan publikasi melalui Posko K3 Corona, portal sistem pelayanan K3 (Teman K3) serta melalui media sosial.

"Tantangan kita selanjutnya adalah dalam jangka waktu yang relatif panjang, orang cenderung abai dan bosan menjalankan protokol kesehatan," katanya.

Sejumlah pabrik industri di beberapa daerah menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Ketua Pelaksana Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Erick Thohir meminta para pemilik pabrik membantu pemerintah dalam menegakkan protokol kesehatan di dalam pabrik.

Baca juga: Penyaluran BLT UMKM Rp 2,4 Juta Rampung Akhir September, Sudah Daftar?

Bahkan, pria yang juga menjabat Menteri BUMN ini mengancam akan menutup suatu pabrik jika tak menerapkan protokol kesehatan.

"Kalau pemilik pabrik tidak sayang dengan karyawannya, yang mestinya tadi shift-nya bisa dibagi dua tetap jadi satu, hanya mengejar income. Nah, ini saya rasa konsekuensinya juga harusdipertimbangkan, bukan enggak mungkin ya pabriknya ditutup," kata Erick.

Baca juga: Pemerintah Disarankan Subsidi Pertamax jika Premium dan Pertalite Dihapus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com