Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Pekan, IHSG Masih Terkapar di Zona Merah

Kompas.com - 13/11/2020, 10:01 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini berada di zona merah pada awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jumat (13/11/2020).

Melansir data RTI, pukul 09.12 WIB, IHSG berada pada level 5.454,73 atau turun 3,86 poin (0,07 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.458,6.

Sebanyak 111 saham melaju di zona hijau dan 133 saham di zona merah. Sedangkan 195 saham lainnya stagnan.

Baca juga: Naik Rp 10.000, Harga Emas Antam Masih Betah di Bawah Rp 1 Juta/Gram

Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1 triliun dengan volume 1,7 juta saham.

Bursa Asia pagi ini negatif, dengan penurunan indeks Nikkei 1,13 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 0,71 persen, indeks Strait Times 0,62 persen, dan indeks Shanghai Komposit juga terkoreksi 1,1 persen.

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, potensi indeks terkoreksi hari ini karena kenaikan kasus Covid-19 yang terjadi membuat sejumlah negara bagian AS harus melakukan penguncian, sehingga berpotensi memperlambat kegiatan ekonomi.

“Mungkin pasar akan terkoreksi ya, efek positif dari vaksin kemarin seperti Pfizer dan BioNtech itu mereda, dan sekarang pasar merespon kenaikan kasus Covid-19 yang cukup tinggi,” kata Hans kepada Kompas.com.

Wall Street ditutup jeblok pagi ini dengan penurunan pada indeks acuan saham teknologi Nasdaq 0,65 persen, S&P 500 melorot 1 persen.

Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average terkoreksi 1,09 persen.

Bursa saham Eropa juga negatif dengan penurunan indeks FTSE 0,68 persen, dan indeks Xetra Dax 1,24 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BTPN Jadi Bank Kustodian

BTPN Jadi Bank Kustodian

Rilis
Penanganan Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Esktrem Harus Dilakukan Secara Terpadu

Penanganan Stunting, Inflasi dan Kemiskinan Esktrem Harus Dilakukan Secara Terpadu

Whats New
4 Tips Kelola Keuangan untuk Pasangan Modern

4 Tips Kelola Keuangan untuk Pasangan Modern

Whats New
Hingga 2040, Kebutuhan Gas untuk Pembangkit Listrik Diproyeksi Terus Meningkat

Hingga 2040, Kebutuhan Gas untuk Pembangkit Listrik Diproyeksi Terus Meningkat

Whats New
50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

Whats New
Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Whats New
LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

Whats New
Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Whats New
KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Whats New
Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Whats New
Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Whats New
Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Whats New
DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

Whats New
Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com