Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BCA Dorong Metode Pembelajaran Virtual yang Kreatif di Indonesia Timur

Kompas.com - 03/12/2020, 21:31 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dukung kemajuan pendidikan di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mengajak para pendidik untuk menghadirkan pola belajar mengajar yang kreatif dan menarik.

Ini dilakukan mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang belum usai memaksa implementasi belajar online tanpa interaksi fisik langsung terus berjalan.

Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, pihaknya memberi dukungan penuh tersebut sebagai langkah tanggap terhadap tantangan yang dihadapi para pendidik di Indonesia Timur. Apalagi saat pandemi, para guru harus menyelenggarakan metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) melalui kelas online.

Data UNESCO mencatat lebih dari 90 persen atau di atas 1,3 miliar populasi siswa global harus menjalani pembelajaran online akibat pandemi. Jutaan pendidik dituntut untuk menerapkan metode PJJ.

Baca juga: Minta UMKM Percepat Adopsi Digital, Menteri Teten: Jangan Sampai Pasar Kita Diambil Luar

Guru dipaksa beradaptasi dengan cepat, beralih menggunakan teknologi, mengubah metode belajar, agar para siswa bisa belajar dengan baik, tanpa harus mengurangi kualitas pendidikan.

"Melalui Bakti BCA, kami mendukung pemerintah khususnya Kemendikbud RI memastikan, para guru terutama di Indonesia Timur tidak sendirian dalam menjalani tugas mulia dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa," kata Jahja dalam virtual konferensi, Kamis (3/12/2020).

Dihadiri sekitar 5.000 tenaga pendidik dari sekitar 800 sekolah di Wilayah Indonesia Timur, para pendidik mendapatkan arahan mengenai transformasi pendidikan oleh narasumber dari tokoh inspiratif pendidikan Indonesia, yaitu Yohanes Surya dan Dr. Luciana.

Jahja mengatakan, BCA terus mendukung program pemerintah yang mendorong metode Pembelajaran Jarak Jauh yang kreatif, adaptif, dan menarik.

Baca juga: Positif Covid-19, Menaker: Mohon Doa Semoga Segera Pulih

Ia berharap para pendidik bisa terinspirasi dan mengasah pengalaman mereka untuk menghadirkan proses belajar yang berkualitas dan yang dapat ditangkap dengan mudah oleh para siswa, kendati hanya melalui daring.

Inge Setiawati selaku Executive Vice President CSR BCA mengatakan, peran guru yang mampu beradaptasi dan bertransformasi dalam mengemban kewajibannya sebagai tenaga pendidik di tengah pandemi.

"Bentuk pembelajaran yang adaptif dilakukan untuk menghidupkan kembali semangat siswa dalam menimba ilmu meskipun tidak dapat bertatap muka secara langsung. Webinar hari ini dapat menjadi inspirasi dalam menemukan metode pembelajaran yang positive dan sesuai kebutuhan,’’ kata Inge.

Inge berharap pada masa pandemi Covid -19 ini, semua tenaga pendidik yang ada di Indonesia tetap bersemangat dalam menyebarkan ilmu kepada peserta didik.

Baca juga: Kasus Fraud Meningkat Selama WFH, Cegah dengan 5 Hal ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com