Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Malam Tahun Baru, 272.327 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Kompas.com - 01/01/2021, 18:05 WIB
Ade Miranti Karunia,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 272.327 kendaraan telah meninggalkan Jakarta sejak 30 Desember 2020 hingga malam pergantian tahun.

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat), dan GT Ciawi (arah Selatan).

"Total volume lalin kumulatif yang meninggalkan Jakarta turun 2,2 persen jika dibandingkan lalin new normal," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, melalui keterangan tertulis, Jumat (1/1/2021).

Baca juga: Antisipasi Penyebaran Covid-19, Akan Ada "Random Check" di Jalan Tol

Bila dirinci, untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jakarta dari ketiga arah meliputi sebanyak 131.679 kendaraan menuju arah Timur, 83.691 kendaraan menuju arah Barat, dan 56.957 kendaraan menuju arah Selatan.

Seperti diketahui, pada libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021, Jasa Marga bersama dengan Polres Bogor, Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja Pemprov Jawa Barat, serta Satgas Covid-19 menggelar operasi gabungan sekaligus pemeriksaan pelaksanaan protokol kesehatan di beberapa rest area.

Operasi gabungan tersebut meliputi pemeriksaan protokol Covid-19 di tempat usaha/keramaian, juga melakukan rapid test antigen secara acak kepada penumpang kendaraan yang ke luar Jakarta.

Tindakan ini bertujuan dalam rangka mencegah penyebaran wabah virus corona (Covid-19), yang mewajibkan masyarakat rapid test antigen ketika hendak melakukan perjalanan ke luar kota maupun ke daerah. Termasuk orang yang melakukan perjalanan jauh melalui jalur darat.

Hal ini sesuai Surat Edaran (SE) Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Nomor 3 Tahun 2020 dan SE Menteri Perhubungan No.20 Tahun 2020 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dengan Transportasi Darat Selama Masa Natal Tahun 2020 Dan Tahun Baru 2021 Dalam Masa Pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com