Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Form Online BLT UMKM Rp 2,4 Juta, Ini Respons Kemenkop UKM

Kompas.com - 15/01/2021, 14:08 WIB
Elsa Catriana,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Baru-baru ini beredar form yang mengatasnamakan Bantuan Presiden (Banpres) Produktif untuk Usaha Mikro di media sosial.

Di Facebook banyak masyarakat yang memposting dan membagikan sebuah form yang diklaim sebagai link untuk mendapatkan bantuan UMKM sebesar Rp 2,4 juta.

Menanggapi hal itu, Kemenkop UKM membantah form tersebut dan menegaskan bahwa Kemenkop UKM tidak pernah meminta data pribadi secara langsung kepada calon atau penerima Banpres Produktif.

"Kementerian Koperasi dan UKM TIDAK PERNAH meminta data data pribadi secara langsung kepada calon atau penerima Banpres Produktif. Tunggu informasi hanya di website dan saluran resmi @kemenkopukm dan Dinas Koperasi di daerah masing-masing untuk mendapatkan informasi yang BENAR," sebut Kemenkop UKM dalam akun resminya di Instagram @kemenkopukm, dikutip Kompas.com, Jumat (15/1/2021).

Baca juga: Salah Input NIK dan Alamat, Ini Cara Agar BLT UMKM Tetap Cair

Dalam postingan tersebut, Kemenkop UKM juga meminta masyarakat untuk terus berhati-hati dalam menerima informasi ataupun membagikan data pribadi seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK), Tempat tanggal lahir, Nama Ibu Kandung, dan infromasi pribadi lainnya, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Perlu diketahui juga, informasi terkait Banpres Produktif untuk usaha mikro akan diumumkan di website resmi www.kemenkopukm.go.id.

Pendaftaran calon penerima hanya dilakukan melalui lembaga pengusul dalam hal ini adalah Dinas Koperasi dan UKM dan lembaga yang telah ditunjuk oleh pemerintah.

Baca juga: Jumlah UMKM yang Jualan di Tokopedia Melonjak Lebih dari 2,5 Juta Selama 2020

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com