Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Shell Naikkan Harga BBM

Kompas.com - 03/03/2021, 18:43 WIB
Rully R. Ramli,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Shell memutuskan untuk melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, terhitung sejak 2 Maret 2021.

Dengan adanya penyesuaian tersebut, hampir semua harga produk BBM perusahaan minyak dan gas (migas) asal Belanda itu mengalami kenaikan.

VP External Relation Shell Indonesia Rhea Sianipar mengatakan, keputusan tersebut merupakan hasil dari evaluasi rutin perusahaan.

Baca juga: Dengan Modal Rp 500 Juta, Bisa Operasikan SPBU Shell

"Shell melakukan penyesuaian terhadap harga BBM di SPBU kami dari waktu ke waktu dengan memperhatikan kondisi pasar dan kinerja perusahaan,” ujar Rhea kepada Kompas.com, Rabu (3/3/2021).

Sebagaimana diketahui, salah satu komponen harga BBM, yakni harga minyak mentah global tengah mengalami penguatan sejak awal tahun ini.

“Prioritas kami adalah memastikan pelanggan kami memperoleh akses terhadap bahan bakar berkualitas tinggi dan aman,” lanjut dia.

Dilansir dari situs resmi Shell, harga BBM jenis Shell Super saat ini sebesar Rp 9.560 per liter, naik Rp 435 per liter dibanding periode sebelumnya sebesar Rp 9.125 per liter.

Kemudian, harga Shell V-Power saat ini sebesar Rp 9.970 per liter, naik Rp 320 per liter, dari Rp 9.650 per liter.

Baca juga: Shell Naikan Harga BBM, Ini Rinciannya

Untuk BBM jenis Shell Reguler saat ini sebesar Rp 9.500 per liter, naik Rp 425 per liter dari Rp 9.075.

Produk BBM jenis Shell Diesel Extra juga mengalami kenaikan sebesar Rp 20 per liter, dari Rp 9.530 per liter menjadi Rp 9.550 per liter.

Sementara itu, produk BBM jenis Shell Diesel justru mengalami penurunan, yakni dari naik Rp 9.850 per liter, menjadi Rp 9.840 per liter, atau turun Rp 10 per liter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Utang Pemerintah ke Bulog Capai Rp 16 Triliun, Dirut: Hampir Semua Sudah Dibayarkan

Whats New
Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Kian Susut, Surplus APBN Tinggal Rp 8,1 Triliun

Whats New
IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG Turun 34 Poin, Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Harga Emas Dunia Menguat Usai Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi AS

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Daftar 30 Mitra Distribusi Pembelian Sukuk Tabungan ST012 dan Linknya

Whats New
Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor untuk S1, Ini Persyaratannya

Whats New
Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Sudah Bisa Dibeli, Ini Besaran Kupon Sukuk Tabungan ST012

Whats New
Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km Per Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com