Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: Akibat Pandemi, Transaksi Lewat Kartu ATM Anjlok Hampir 5 Persen

Kompas.com - 25/03/2021, 13:48 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini transaksi penggunaan layanan perbankan digital semakin banyak digunakan masyarakat.

Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Sugeng mengatakan, perkembangan penggunaan layanan perbankan digital berbanding terbalik dengan penggunaan transaksi melalui kartu ATM.

"Saat ini transaksi nilai pembayaran melalui kartu ATM mengalami kontraksi hampir 5 persen per tahun ini, sementara terkait layanan transaksi digital mengalami hal yang sebaliknya," ujar Sugeng dalam press conference virtual, Kamis (25/3/2021).

Baca juga: Ini Jadwal Pemblokiran Kartu ATM Lama BRI hingga BCA

Menurut Sugeng, hal ini didorong oleh terbatasnya mobilitas masyarakat yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.

Selain itu, selama pandemi, ada kebiasaan atau adaptasi baru di masyarakat, di mana kegiatan untuk berbelanja secara daring meningkat.

Hal ini pula yang membuat penggunaan digital banking menunjukkan peningkatan.

Sugeng menyebutkan, pertumbuhan uang digital mencapai 27 persen dan pertumbuhan transaksi digital banking sebesar 23 persen.

"Ini cukup tinggi kami rasa," ucap dia.

Baca juga: Ciri-ciri Kartu ATM Lama yang Harus Segera Diganti Sebelum Diblokir

Sejalan dengan itu, BI akan terus mendorong inklusi keuangan ekonomi digital.

Bahkan, dalam waktu dekat, BI akan melengkapi penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dengan model Merchant Presented Mode (MPM).

"Model QRIS yang MPM akan kita tambahkan, layanan ini mempercepat transaksi pembayaran nantinya," jelas Sugeng.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com