Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[TREN LYFE KOMPASIANA] Derita Anak Bungsu yang Tak Banyak Orang Tahu | Ini 5 Langkah Menangani Sibling Rivalry

Kompas.com - 13/04/2021, 17:19 WIB
Harry Rhamdhani

Penulis

"Terlalu banyak ketakutan membuat kemampuan interaksi sosial si anak terhambat," tulisnya. (Baca selengkapnya)

3. Sibling Rivalry Meningkat di Masa Pandemi, Berikut 5 Langkah Menanganinya

Sibling rivalry atau persaingan antarsaudara kandung semakin meningkat di masa pandemi. Hal ini disebabkan seringnya mereka bertemu.

Sibling rivalry ditandai dengan perkelahian, baik berupa ejekan, teriakan, cemburu dan lain sebagainya.

Berbeda dengan sebelum pandemi. Mereka akan sibuk dengan kegiatan di sekolah, les atau klub olahraganya. Kami berkumpul menjelang Magrib dalam keadaan semua lelah. Tidak ada waktu dan energi untuk teriak.

Drama yang sering mereka tayangkan adalah masalah makanan, perebutan posisi dan ketidakadilan. Seperti pagi itu. Panggung yang mereka pakai, dapur. Tempat saya bekerja, hehe kerja masak. (Baca selengkapnya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com