Bisa Dipakai untuk Akses myBCA dan Welma, Ini yang Perlu Diketahui Saat Bikin BCA ID

KOMPAS.com – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) memperluas layanan akses BCA ID seiring dengan peluncuran digital platform terbarunya, yaitu myBCA.

Sebelumnya, BCA ID hanya dapat digunakan untuk mengakses Welma, aplikasi manajemen investasi BCA. Sekarang, BCA ID juga dapat menjadi user id untuk mengakses myBCA.

BCA ID adalah single user id yang dapat dibuat sendiri oleh pengguna melalui myBCA versi mobile, myBCA versi web (desktop), dan aplikasi Welma.

Perlu diketahui, BCA ID bukanlah nomor kartu debit, rekening, user ID BCA mobile, atau KlikBCA, melainkan username untuk login ke myBCA dan Welma.

Baca juga: Halo, Ini Zamannya Bertransaksi Perbankan Semudah Menggunakan Media Sosial

Jika sudah memiliki aplikasi Welma, Anda secara otomatis bisa mengakses myBCA menggunakan BCA ID yang dipakai untuk aplikasi tersebut.

Username BCA ID terdiri dari angka, huruf, atau kombinasi keduanya dengan minimal 6 karakter dan maksimal 21 karakter.

Sementara, password BCA ID merupakan kombinasi dari angka dan huruf dengan minimal enam 6 karakter serta maksimal 12 karakter.

Cara mudah membuat BCA ID

Dok. BCA Username BCA ID terdiri dari angka, huruf, atau kombinasi keduanya dengan minimal 6 karakter dan maksimal 21 karakter. Sementara, password BCA ID merupakan kombinasi dari angka dan huruf dengan minimal enam 6 karakter serta maksimal 12 karakter.

Meski mudah, pastikan tidak keliru atau asal-asalan dalam membuat user name BCA ID.

Baca juga: Jaga Kerahasiaan Data Pribadi agar Akun Rekening Anda Aman

BCA menyarankan pengguna agar membuat BCA ID yang aman tetapi gampang diingat. Tujuannya, agar nasabah tidak kesulitan untuk mengakses layanan digital platform BCA.

Oleh karena itu, buatlah password BCA ID dan PIN Transaksi dengan kombinasi angka dan huruf yang mudah dihafal. Dengan catatan, password tersebut tidak mudah ditebak oleh orang lain untuk meminimalisasi risiko penyalahgunaan.

Misalnya, tidak memasukkan kombinasi angka tanggal lahir, urutan angka 123456, atau pengulangan nomor seperti 11122.

Namun, jika nomor ponsel tidak dapat digunakan untuk registrasi BCA ID, Anda dapat melakukan pengecekan apakah nomor ponsel yang disebutkan sudah terdaftar sebagai nomor ponsel e-banking Anda.

Baca juga: Sering Lupa User ID dan Password? Ternyata Ini Penyebabnya...

Jika belum, Anda dapat mendaftarkan nomor ponsel e-banking di anjungan tunai mandiri (ATM) atau cabang BCA terdekat.

Untuk menggunakan BCA ID di layanan myBCA, pastikan BCA ID yang didaftarkan sudah diverifikasi atau diaktivasi lewat email.

Jika Anda tidak mengaktivasinya dalam kurun waktu 24 jam setelah email aktivasi dikirimkan, BCA ID yang didaftarkan akan dihapus secara otomatis. Namun, Anda tetap dapat membuat BCA ID kembali dengan email yang sama.

Hal-hal tentang BCA ID

Ada beberapa hal yang perlu Anda diperhatikan terkait BCA ID. Satu nasabah, misalnya, dapat memiliki lebih dari satu BCA ID.

Baca juga: Lepas Penat di New Normal, Main Game atau Staycation?

Kemudian, setiap BCA ID harus terkoneksi dengan minimal satu rekening agar dapat digunakan untuk transaksi finansial atau mengakses fitur-fitur terkait rekening.

Selanjutnya, satu rekening dana atau kartu kredit hanya bisa dikaitkan dengan satu BCA ID. Setiap BCA ID juga harus terkoneksi dengan satu email.

Adapun rekening BCA yang dapat dikoneksikan dengan BCA ID di antaranya adalah rekening tabungan dengan jenis Tahapan, Tapres, Tahapan Gold, Tahapan Xpresi, dan Giro Perorangan Rupiah.

Selain itu, bisa pula dikoneksikan dengan Kartu Kredit BCA, pinjaman, deposito, investasi, dan Tahapan Berjangka. Untuk rekening joint account, saat ini belum dapat dikaitkan dengan BCA ID.

Baca juga: Aktivasi Digital Perbankan, Solusi Bertransaksi saat WFH

Untuk bertransaksi di myBCA versi mobile, BCA ID harus terkoneksi dengan nomor ponsel e-banking yang memiliki fasilitas finansial. Hal ini otomatis dilakukan bila sebelumnya sudah memiliki BCA mobile.

Sementara, untuk bertransaksi di myBCA versi website, BCA ID yang digunakan harus terkoneksi dengan KeyBCA. Ini berlaku bagi Anda yang sudah memiliki KlikBCA.

Kekeliruan yang kerap terjadi

Dalam menggunakan layanan perbankan internet banking, nasabah kerap tak luput melakukan kekeliruan. Begitu juga ketika menggunakan BCA ID. Misalnya, salah memasukkan password BCA ID sebanyak tiga kali.

Hal itu bisa menyebabkan BCA ID milik nasabah terblokir sehingga tidak dapat mengakses myBCA versi website maupun aplikasi myBCA dan juga Welma.

Baca juga: Menimbang Pentingnya Punya Mobil Pribadi ketika Berkeluarga

Untuk mengatasinya, nasabah dapat menelepon HaloBCA di nomor 1500888 untuk meminta bantuan membuka blokir BCA ID. Setelah itu, nasabah dapat mengakses menu “Reset Password” lewat aplikasi myBCA atau Welma untuk membuat password baru.

Untuk informasi selengkapnya tentang BCA ID silakan cek di sini.