Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Targetkan Portofolio Kredit UMKM Capai 85 Persen Pada 2025

Kompas.com - 06/08/2021, 13:31 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Portofolio kredit segmen usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus mengalami pertumbuhan.

Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan, pada semester I-2021, penyaluran kredit perseroan ke segmen UMKM mencapai Rp 749,3 triliun, tumbuh sekitar 3,3 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 725,2 triliun.

Realisasi penyaluran tersebut setara dengan 80,62 persen dari total penyaluran kredit semester I-2021, yakni sebesar Rp 929,4 triliun.

Baca juga: Paruh Pertama 2021, BRI Cetak Laba Bersih Rp 12,54 Triliun

"Angka ini meningkat dibanding periode yang sama, karena komposisi kredit BRI untuk UMKM tahun sebelumnya 78,58 persen," kata Sunarso dalam konferensi pers virtual, Jumat (6/8/2021).

BRI berencana untuk terus mendongkrak porsi penyaluran kredit UMKM. Sunarso menargetkan penyaluran kredit ke segmen tersebut dapat mencapai 85 persen total portofolio kredit pada 2025.

Bahkan, untuk segmen mikro sendiri, BRI menargetkan porsi penyaluran kreditnya dapat mencapai 45 persen dari total portofolio perseroan pada 2025.

Adapun pada periode Januari-Juni 2021, BRI telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 366,5 triliun untuk segmen usaha mikro, setara dengan 39,44 persen total penyaluran kredit.

"Yang menjadi penopang pertumbuhan kredit BRI yaitu kredit mikro. Kredit mikro kita tercatat Rp 366,5 triliun, artinya tumbuh 17 persen secara year on year," ucap Sunarso.

Baca juga: Kenapa UMKM Sulit Dapat Kredit Bank? Ini Jawaban Bos BRI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com