Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Kado HUT Ke-76 RI, 3 Ruas Tol dan Jalan Lingkar Brebes-Tegal Siap Diresmikan

Kompas.com - 16/08/2021, 16:57 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-76 kemerdekaan RI, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan kado khusus.

Kado HUT ke-76 kemerdekaan RI dari Kementerian PUPR tersebut adalah rampungnya pembangunan tiga ruas jalan tol baru sepanjang 69 km dan satu jalan lingkar sepanjang 17.4 km di sejumlah provinsi.

Empat ruas jalan tersebut siap beroperasi guna meningkatkan konektivitas dan kelancaran lalu lintas dan logistik yang pada akhirnya mendorong tumbuhnya pusat pertumbuhan ekonomi baru.

Baca juga: Daftar Terbaru Jalan Tol yang Masuk Proyek Strategis Nasional 2021

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, kehadiran jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif seperti kawasan industri, pariwisata, bandara, dan pelabuhan akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk nasional.

“Kami selesaikan pembangunan 3 ruas jalan tol dan jalan lingkar yang bertepatan dengan momentum Dirgahayu RI ke-76 merupakan bukti bahwa Pemerintah bersama pelaku industri jasa konstruksi terus bekerja di tengah Pandemi Covid-19,” kata Basuki dalam keterangannya, Senin (16/8/2021).

Basuki menambahkan, dirinya meyakini bahwa infrastruktur adalah salah satu pilar Indonesia tangguh dan Indonesia tumbuh.

“Kami pun berharap bahwa sektor konstruksi dapat terus menjadi salah satu solusi dan tumpuan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang positif, sekaligus membantu Indonesia untuk pemulihan ekonomi nasional,” ujar Basuki.

Baca juga: Termasuk KA di Bali, Ini Daftar Proyek Strategis Nasional Kereta Api

Ia juga menegaskan bahwa, pembangunan infrastruktur terus dilanjutkan sesuai visi dan misi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mewujudkan Indonesia Maju.

Pembangunan tersebut tidak hanya untuk mendorong perkembangan ekonomi di kawasan perkotaan dan kawasan maju lainnya, tetapi juga infrastruktur di kawasan sedang berkembang dan perbatasan sehingga bisa mengurangi disparitas sosial, ekonomi dan wilayah.

Mengenai waktu peresmian, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja menegaskan akan menyesuaikan dengan jadwal yang diberikan Istana.

"Intinya kami siap. Semoga bisa menjadi kado dalam rangkaian peringatan HUT RI ke-76. Sertifikat Laik Operasi sudah terbit," tambah Endra.

Baca juga: Daftar Terbaru Proyek Strategis Nasional Ketenagalistrikan 2021

Berikut daftar ruas tol dan jalan nasional yang siap diresmikan sebagai kado HUT ke-76 kemerdekaan RI dari Kementerian PUPR

Tol Balikpapan - Samarinda

Ruas jalan tol pertama yang siap diresmikan pengoperasiannya adalah bagian dari jalan tol pertama di Pulau Kalimantan, yakni Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam) Seksi I ruas Balikpapan – Samboja (22 Km) dan Seksi V ruas Sepinggan - Balikpapan (11,1 Km).

Dua ruas tersebut merupakan titik krusial untuk operasi penuh Tol Balsam yang seksi II, III, dan IV telah diresmikan pengoperasiannya oleh Presiden Joko Widodo pada Desember 2019 lalu.

Dengan beroperasinya ruas Tol Balsam secara utuh, diharapkan dapat memangkas biaya logistik barang dan jasa serta waktu tempuh antar Balikpapan-Samarinda dari semula sekitar 3 jam menjadi hanya 1 jam.

Dari lima seksi ruas tol, Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) memberikan dukungan pembangunan konstruksi di Seksi I dan Seksi V yang bertujuan meningkatkan kelayakan finansial ruas tol tersebut.

Baca juga: Daftar Pembangunan 8 Bandara yang Masuk Proyek Strategis Nasional

Jalan Tol Balsam juga menjadi akses menuju Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan. Akses menuju bandara ini dapat ditempuh dalam waktu 15-20 menit dengan melewati Seksi V ruas Balikpapan – Sepinggan.

Tol Serang - Panimbang

Ruas tol kedua yang siap diresmikan adalah Tol Serang – Panimbang Seksi 1 sepanjang 26,5 km menghubungkan Serang – Rangkasbitung. Pembangunan Tol Serang – Panimbang (83,67 km) yang terdiri dari tiga seksi tersebut dikerjakan melalui skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Untuk Seksi 1-2 menjadi porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) oleh PT. Wijaya Karya Serang Panimbang dan Seksi 3 porsi pemerintah.

Kehadiran Tol Serang-Panimbang akan memberikan kemudahan dan efisiensi waktu perjalanan seperti dari Jakarta menuju kawasan pariwisata Tanjung Lesung yang sebelumnya membutuhkan waktu tempuh hingga 4 - 5 jam menjadi sekitar 2 - 3 jam dengan kecepatan rata-rata 100 km/jam.

Baca juga: Apa Itu Proyek Strategis Nasional?

Hal ini sekaligus mendukung pengembangan ekonomi Wilayah Banten Tengah dan Banten Selatan dengan Banten Utara.

Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading - Pulo Gebang

Ruas tol ketiga yang siap diresmikan pengoperasiannya adalah Jalan Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading - Pulo Gebang sepanjang 9,3 km. Seksi Kelapa Gading - Pulo Gebang.

Tol ini akan terkoneksi dengan jaringan Jalan Tol JORR Seksi E menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda dan Pelabuhan Tanjung Priok.

Seksi ini merupakan bagian dari pembangunan tahap 1 Jalan Tol Layang Dalam Kota dengan investasi yang dilaksanakan oleh kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi – PT Adhi Karya (KSO).

Jalan Lingkar Brebes – Tegal

Selain jalan tol, terdapat satu ruas jalan nasional yang siap diresmikan yakni Jalan Lingkar Brebes – Tegal di Provinsi Jawa Tengah sepanjang 17,4 km untuk mendukung konektivitas dan kelancaran arus lalu lintas di wilayah Brebes dan Tegal.

Jalur tersebut merupakan salah satu pusat pertumbuhan ekonomi wilayah di koridor Tol Trans Jawa di sekitar Pantai Utara (Pantura) Jawa Tengah.

Pembangunan Jalan Lingkar Brebes-Tegal menggunakan APBN Kementerian PUPR cq Ditjen Bina Marga yang dikerjakan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk sejak Desember 2019.

Baca juga: Tarif Tol Semarang-Surabaya Terbaru, Berlaku Mulai 29 April 2021

Keberadaan jalan ini diharapkan juga mendukung kelancaraan arus lalu lintas di Kota Brebes pada khususnya, karena Jalur pantura yang masuk dalam Kota Brebes akan memiliki jalur alternatif.

Dengan bergitu, jalan dalam kota lebih awet karena tidak dilintasi kendaraan besar serta dapat menekan angka kecelakaan di Jalan Nasional Kota Brebes.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

DPR Dorong Tumbuhan Kratom Masuk Daftar Tanaman Obat di Aturan Kementan

DPR Dorong Tumbuhan Kratom Masuk Daftar Tanaman Obat di Aturan Kementan

Whats New
Cara PLTU Kurangi Emisi, Olah Limbah Debu Batu Bara Jadi Bahan Bangunan

Cara PLTU Kurangi Emisi, Olah Limbah Debu Batu Bara Jadi Bahan Bangunan

Whats New
Asosiasi: Hasil Panen Kratom Lebih Besar dibandingkan Karet...

Asosiasi: Hasil Panen Kratom Lebih Besar dibandingkan Karet...

Whats New
Pengusaha Waswas Belum Ada Kejelasan Regulasi Kratom di Indonesia

Pengusaha Waswas Belum Ada Kejelasan Regulasi Kratom di Indonesia

Whats New
Saham Gajah Tunggal, Kimia Farma dan Amman Mineral Bikin IHSG Ditutup 'Menghijau'

Saham Gajah Tunggal, Kimia Farma dan Amman Mineral Bikin IHSG Ditutup "Menghijau"

Whats New
Penuhi Kebutuhan Bayi, Makuku SAP Diapers Comfort Fit Hadir di 16.000 Gerai Alfamart Seluruh Indonesia

Penuhi Kebutuhan Bayi, Makuku SAP Diapers Comfort Fit Hadir di 16.000 Gerai Alfamart Seluruh Indonesia

Whats New
Aptiknas dan Advance Digitals Tandatangani MoU di Bidang Pemasaran Digital

Aptiknas dan Advance Digitals Tandatangani MoU di Bidang Pemasaran Digital

Rilis
OJK Minta Sektor Jasa Keuangan Monitor Potensi Risiko di Tengah Gejolak Global

OJK Minta Sektor Jasa Keuangan Monitor Potensi Risiko di Tengah Gejolak Global

Whats New
Soal Aturan Penurunan Bunga Pinjol, OJK: Ditunggu Masyarakat

Soal Aturan Penurunan Bunga Pinjol, OJK: Ditunggu Masyarakat

Whats New
Strategi ADB Dukung Pembangunan IKN Bebas Emisi Karbon

Strategi ADB Dukung Pembangunan IKN Bebas Emisi Karbon

Rilis
Dampingi Jokowi, Sri Mulyani Serahkan DIPA dan TKD APBN 2024 secara Digital

Dampingi Jokowi, Sri Mulyani Serahkan DIPA dan TKD APBN 2024 secara Digital

Whats New
Komitmen Dukung Literasi, Elnusa Petrofin Berpartisipasi dalam Workshop dan Pelatihan Jurnalistik

Komitmen Dukung Literasi, Elnusa Petrofin Berpartisipasi dalam Workshop dan Pelatihan Jurnalistik

Whats New
KAI Siapkan 6,11 Juta Kursi Selama Nataru, Ini 10 KA Terfavorit

KAI Siapkan 6,11 Juta Kursi Selama Nataru, Ini 10 KA Terfavorit

Whats New
Sensus Pertanian 2023: Jumlah Usaha Petani Turun 7,42 Persen

Sensus Pertanian 2023: Jumlah Usaha Petani Turun 7,42 Persen

Whats New
Cetak Rekor Baru, Harga Emas Diprediksi Terus Merangkak Naik

Cetak Rekor Baru, Harga Emas Diprediksi Terus Merangkak Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com