Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Melemah di Penutupan Sesi I Perdagangan, Rupiah Bergerak Menguat

Kompas.com - 17/09/2021, 12:17 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Jumat (17/9/2021).

Berbeda dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.098,88 atau turun 0,18 persen (11,05 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.109,94.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Kompak Bergerak di Zona Merah Pagi Ini

Aksi jual bersih asing tercatat Rp 132,53 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, terdapat 182 saham yang hijau, 287 saham merah dan 177 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 6,71 triliun dengan volume 17,3 miliar saham.

Siang ini, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) catatkan aksi jual tertinggi Rp 97,1 miliar. BBRI siang ini terkoreksi 1,65 persen di level Rp 3.580 per saham.

Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 186,2 juta saham dengan total transaksi Rp 672,1 miliar.

Net sell asing tertinggi juga dicatatkan oleh Perusahaan Gas Negara (PGAS) sebesar Rp 35,4 miliar.

Baca juga: IHSG Berpeluang Menguat Jelang Akhir Pekan, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

PGAS siang ini anjlok 3,9 persen di level Rp 1.085 per saham. PGAS mencatatkan total transaksi Rp 96,1 miliar dengan volume 87,1 juta saham.

Menyusul Adaro Energy (ADRO) yang juga catatkan aksi jual bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 23,9 miliar. ADRO terperosok 3,96 persen di level Rp 1.335 per saham. Total transaksi ADRO siang ini mencapai Rp 74,7 miliar dengan volume 55,5 juta saham.

Aksi beli bersih tertinggi siang ini antara lain Telkom Indonesia (TLKM) dan Bank Central Asia (BBCA) masing-masing sebesar Rp 23,3 miliar dan Rp 18,3 miliar.

TLKM siang ini melemah 0,87 persen di level Rp 3.410 per saham, dan BBCA juga turun 0,08 persen di level Rp 32.475 per saham.

Losers siang ini antara lain, Indosat (ISAT) yang anjlok 4,5 persen di level Rp 6.800 per saham, Bukit Asam (PTBA) juga terperosok 3,32 persen di level Rp 2.330 per saham, dan Matahari Putra Prima (MPPA) di level Rp 900 per saham atau terkoreksi 2,9 persen.

Baca juga: Indosat dan Tri Resmi Merger, Simak Analisis Saham ISAT

Gainers siang ini antara lain, Bank Jago (ARTO) yang melesat 6,5 persen di level Rp 15.775 per saham, kemudian Adi Sarana Armada (ASSA) yang naik 3,02 persen di level Rp 3.070 per saham, dan Adhi Karya (ADHI) yang bertambah 2,3 persen di level Rp 880 per saham.

Bursa asia siang ini mixed dengan penurunan Shanghai Komposit 0,59 persen, dan indeks Strait Times Singapura 0,15 persen. Sementara itu, indeks Nikkei menguat 0,53 persen, dan Hang Seng Hong Kong naik 0,4 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak positif. Pukul 11.32 WIB mata uang garuda menguat di level Rp 14.235 per dollar AS atau naik 18 poin (0,12 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.253 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com