Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

IHSG Diproyeksi Sentuh Level 6.500 dalam Satu Bulan ke Depan

Kompas.com - 04/10/2021, 06:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Vice President Senior Technical Portfolio Advisor PT Samuel Sekuritas Indonesia, Muhammad Alfatih memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa menyentuh level psikologis 6.500 dalam satu bulan ke depan.

Menurut dia, indesk acuan Bursa Efek Indonesia ini berada di fase uptrend hingga akhir tahun ini.

Dia bilang, tren kenaikan IHSG sebenarnya sudah terlihat sejak Juli lalu, meskipun masih ada terjadi koreksi.

Secara historis, dalam 10-20 tahun terakhir, memang umumnya IHSG mengalami tekanan di Agustus-September, namun umumnya pada bulan Januari-Maret cenderung berada di posisi kenaikan.

“Jadi IHSG kalau saya lihat trennya sudah mulai naik terutama dari Juli. Karena selalu ada puncak-puncak yang lebih tinggi dan sedikit terkoreksi. Tapi trennya sudah naik, dan bisa sampai 6.380,” kata Alfatih dalam siaran pers, Minggu (3/9/2021).

Baca juga: Trimegah AM Optimistis IHSG Sentuh 6.800 di Akhir Tahun

Elliot Wave Expert dari B Trade Elliottician Wijen Pontus mengungkapkan memprediksi fase uptrend IHSG melalui dua skenario. Pertama, skenario resistance 6.350, dan skenario kedua dengan koreksi di level 6.150-an.

“Seharusnya kita masih uptrend sampai akhir tahun. Ini adalah the best scenario kita. Skenario terbaik untuk IHSG adalah seperti ini. Skenario kedua IHSG terkoreksi ke level 6.150-an namun masih dalam fase uptrend terus sampai akhir tahun. Dalam skenario tersebut, masih dengan catatan IHSG tidak turun ke level 6.086,” kata Wijen.

Wijen bilang, dalam satu bulan ke depan IHSG tak mustahil menembus level 6.480 sampai 6.500, karena ada empat faktor utama yang mendorong IHSG untuk bullish pada akhir 2021. Pertama, sentimen terkait kasus pandemi Covid-19 yang terus melandai.

“Pemerintah diakui prestasinya oleh dunia internasional. Dampak besarnya adalah, denyut ekonomi sudah mulai kembali pulih. Melihat hal ini, harusnya kuartal empat 2021 ini pertumbuhan ekonomi kita juga akan membaik,” ujar Wijen.

Kedua, harga komoditas yang naik akibat commodity supercycle dan krisis energi, baik di China maupun Eropa. Ini mendorong hal positif untuk ekspor Indonesia yang memang masih didominasi oleh komoditas.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kick Off Food Estate di Papua, Jokowi Minta Pemerintah Beri Kepastian Harga Jual ke Petani

Kick Off Food Estate di Papua, Jokowi Minta Pemerintah Beri Kepastian Harga Jual ke Petani

Whats New
Cara Mengurus SNI untuk UMK, Gratis dan Dapat Pembinaan

Cara Mengurus SNI untuk UMK, Gratis dan Dapat Pembinaan

Whats New
Menkop UKM: Thrifting Membunuh Tukang Jahit, Designer hingga Pembuat Resleting

Menkop UKM: Thrifting Membunuh Tukang Jahit, Designer hingga Pembuat Resleting

Whats New
Tingkatkan Keamanan, PGN Bangun Infrastruktur First Welding Pipa Gas Bumi untuk FajarPaper

Tingkatkan Keamanan, PGN Bangun Infrastruktur First Welding Pipa Gas Bumi untuk FajarPaper

Rilis
Kementan Hibahkan Bantuan Irigasi Perpompaan untuk Petani Lampung Selatan

Kementan Hibahkan Bantuan Irigasi Perpompaan untuk Petani Lampung Selatan

Rilis
Ada Subsidi Motor Listrik, Gesits: Peningkatan Produksi Tergantung Permintaan Pasar

Ada Subsidi Motor Listrik, Gesits: Peningkatan Produksi Tergantung Permintaan Pasar

Whats New
'Thrifting' Dinilai Merusak Pasar UMKM

"Thrifting" Dinilai Merusak Pasar UMKM

Whats New
TikTok dkk Diperingatkan Segera Turunkan Konten Kreator yang Promosikan 'Thrifting'

TikTok dkk Diperingatkan Segera Turunkan Konten Kreator yang Promosikan "Thrifting"

Whats New
Infastruktur Jaringan yang Berkualitas Jadi Landasan Ekonomi Digital RI

Infastruktur Jaringan yang Berkualitas Jadi Landasan Ekonomi Digital RI

Whats New
Giliran Alissa Wahid Cerita Pengalaman Tidak Mengenakkan soal Petugas Bea Cukai

Giliran Alissa Wahid Cerita Pengalaman Tidak Mengenakkan soal Petugas Bea Cukai

Whats New
Kemenkeu Yakin Pemilu Bawa Dampak Positif bagi Ekonomi RI

Kemenkeu Yakin Pemilu Bawa Dampak Positif bagi Ekonomi RI

Whats New
Beli Motor Listrik Subsidi Bisa Kredit, DP 0 Persen, Tenor Cicilan Sampai 5 Tahun

Beli Motor Listrik Subsidi Bisa Kredit, DP 0 Persen, Tenor Cicilan Sampai 5 Tahun

Whats New
Batal Rampung Tahun Ini, Progres Pembangunan Smelter Tembaga di Sumbawa Barat Baru 51,63 Persen

Batal Rampung Tahun Ini, Progres Pembangunan Smelter Tembaga di Sumbawa Barat Baru 51,63 Persen

Rilis
Gandeng BPMA, BUMN Inspeksi Dorong TKDN Sektor Migas di Aceh

Gandeng BPMA, BUMN Inspeksi Dorong TKDN Sektor Migas di Aceh

Whats New
AP II Prediksi Layani 5,24 Juta Penumpang Selama Mudik Lebaran 2023

AP II Prediksi Layani 5,24 Juta Penumpang Selama Mudik Lebaran 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+