JAKARTA, KOMPAS.com - Kapitalisasi pasar atau market cap adalah salah satu istilah yang penting untuk Anda pahami bila ingin berinvestasi di pasar modal.
Market cap merupakan salah satu indikator yang perlu dipahami lantaran merupakan salah satu indikator kinerja sebuah saham. Selain itu, market cap juga berkaitan dengan fundamental sebuah perusahaan.
Salah satu pertimbangan yang penting diperhitungkan investor sebelum membeli sebuah saham yakni besar kecilnya nilai market cap dari sebuah emiten saham.
Jadi sebenarnya apa itu market cap, jenisnya, serta cara menghitung market cap bakal dibahas lebih lanjut pada artikel berikut.
Baca juga: Pengertian Capital Gain, Cara Menghitung, dan Bedanya dengan Dividen
Dilansir dari Investopedia, kapitalisasi pasar atau market cap adalah nilai keseluruhan pasar secara agregat dari sebuah perusahaan.
Perhitungan kapitalisasi pasar berdasarkan pada total pengalian dari jumlah outstanding saham perusahaan yang diperdagangkan di pasar dengan harga saham dari perusahaan tersebut.
Biasanya, market cap digunakan oleh investor untuk mengukur kualitas perusahaan.
Bagi investor, market cap adalah ukuran yang menunjukkan seberapa besar ukuran perusahaan.
Market cap adalah cara cepat dan mudah bagi investir untuk mengetahui nilai dari perusahaan.
Semakin besar market cap dari perusahaan, amak semakin besar pula nilainya bagi perusahaan yang sahamnya diperdagangkan di publik.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.