JAKARTA, KOMPAS.com - Valuasi GoTo Group terus alami kenaikan, seiring dengan pelaksanaan penggalangan dana pra-IPO grup ekosistem digital terbesar Indonesia itu.
Reuters Breaking Views memproyeksikan, setelah dana abadi atau sovereign wealth fund (SWF) milik Uni Emirat Arab melakukan investasi sebesar 400 juta dollar AS, valuasi GoTo Group telah mencapai 32 miliar dollar AS.
"Adanya dana masuk sebagai tambahan modal, tentunya akan menaikkan valuasi GoTo," ujar Head of Investment Research Infovesta Utama, Wawan Hendrayana, dalam keterangannya, Selasa (26/10/2021).
Baca juga: GoTo Kuasai 4,8 Persen Saham Multipolar
Dengan terus meningkatnya valuasi GoTo, investor lama grup tersebut diproyeksi telah mendapatkan keuntungan besar.
Sebagaimana diketahui, sejumlah emiten seperti PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), melalui anak perusahaannya Telkomsel, diketahui ikut berinvestasi di GoTo ketika masih dalam entitas Gojek.
Bukan hanya itu, investor lokal lain seperti grup Djarum melalui entitas anak Global Digital Niaga juga berinvestasi di Gojek.
Astra, Telkomsel dan Djarum telah berinvestasi ketika valuasi perusahaan teknologi digital terbesar di Indonesia itu masih rendah.
Wawan menyebutkan, Astra mulai berinvestasi sebesar 250 juta dollar AS pada tahun 2018, menanamkan dananya saat valuasi Gojek berkisar 3,5 miliar - 4 miliar dollar AS.
"Sementara di waktu bersamaan nilai investasi Djarum diperkirakan mencapai sekitar 100 juta dollar AS," ujarnya.
Sementara itu, Telkomsel masuk ke Gojek secara bertahap sejak tahun 2020, dimana pada tahap pertama, anak usaha Telkom ini menanamkan investasi sebesar 150 juta dollar AS, kemudian tahap kedua pada 2021 penyertaan bertambah hingga total menjadi sebesar 450 juta dollar AS.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.