"Kita perlu mekanisme kebijakan, setelah itu baru memberi insentif," kata Bob.
Terlepas dari manfaat yang didapatkan negara, menurut PLN, penggunaan kompor induksi lebih lebih aman dan mudah.
Baca juga: Dewan Energi Nasional Usulkan Pembagian Kompor Listrik Gratis di 2022
Kompor ini menggunakan energi listrik sebagai energi panas, tetapi tidak memancarkan api layaknya kompor gas.
Kompor induksi bekerja ketika alat masak diletakkan di atas kompor, lalu arus listrik bolak-balik dilewatkan dari dalam badan kompor melalui gulungan kawat.
Panas yang dihasilkan pun langsung dialirkan ke alat masak, sehingga ketika bersentuhan dengan anggota tubuh, tidak terasa panas dan relatif aman.
Selain itu, dari sisi waktu memasak juga lebih hemat, karena kompor induksi memungkinkan penyebaran panas yang lebih merata ketimbang kompor gas.
Hal ini memungkinkan aktivitas memasak lebih cepat, sehingga hemat waktu yang pada akhirnya akan menghemat penggunaan energi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.